Ribuan Barang Penumpang Tercecer di Bandara Soekarno-Hatta Dibakar dan Dimusnahkan
Ribuan benda milik pengunjung yang tidak tercecer tersebut dibakar ke dalam mesin incenerator dalam ribuan celsius.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Ribuan barang yang tercecer (barcer) di Bandara Soekarno-Hatta dan tidak diambil oleh pemiliknya dihancurkan, Senin (23/12/2019).
Pemusnahan yang dilakukan oleh PT. Angkasa Pura II Kantor Cabang Utama (KCU) Bandara Soekarno-Hatta dilakukan di Garbage Plan Bandara Soekarno-Hatta.
Ribuan benda milik pengunjung yang tidak tercecer tersebut dibakar ke dalam mesin incenerator dengan suhu ribuan celsius.

Seperti, jam tangan, kaca mata, bantal, baju, jaket, powerbank, handphone dan barang mewah lainnya milik penumpang yang ditemukan petugas di Terminal 1, 2, dan 3 semua dihancurkan.
Senior Manager Of Branch Communication & Legal PT Angkasa Pura II KCU Bandara Internasional Soekarno-Hata, Febri Toga Simatupang mengatakan, yang dimusnahkan tersebut merupakan barcer yang sebelumnya telah disimpan sampai dengan Agustus 2019.
"Barang tercecer yang dimusnahkan hari ini adalah barang yang sudah tidak layak. Sementara yang masih layak kami sumbangkan kepada yayasan yang membutuhkan," kata Febri di Bandara Soekarno-Hatta.
Diketahui, sebanyak 68 koli atau sebanyak 5227 barang yang sudah tidak layak, dihancurkan dalam api yang sangat panas.

Sementara, sisanya barang yang masih laik dan berfungsi secara baik disumbangkan kepada yayasan di Bogor, Jawa Barat.
"Sedangkan barcer dalam kategori layak sebanyak 171 Koli atau 14.558 item telah disumbangkan," ujar Febri.
Pemusnahan barcer ini dilakukan sebagai tindak lanjut Peraturan Direksi PT Angkasa Pura II (Persero) Nomor : PD. 12.00/ 08/2019 tentang Sistem Manajemen Penanganan Barang Hilang atau Tertinggal (Lost Item) di Bandar Udara PT Angkasa Pura II (Persero).