Awal Tahun 2020 Jakarta Dikepung Banjir
Enggan Bandingkan Program Penanganan Banjirnya dengan Ahok, Anies Baswedan Pilih Bahas Ini
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan komentari perbedaan program penanganan banjir yang diusungnya dengan yang digagas Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan mengomentari perbedaan program penanganan banjir yang diusungnya dengan yang dijalankan pendahulunya, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.
Dibandingkan membahas perbedaan program penanganan banjir, Anies lebih memilih untuk fokus pada penanganan korban bencana.
"Saat ini kami konsentrasi dulu pada penanganan korban akibat bencana banjir," ucapnya, Jumat (3/1/2020).
"Karena warga membutuhkan dukungan bantuan dan itu yang kita konsentrasikan," tambahnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini pun menyebut, pihaknya saat ini berkonsetrasi untuk penanganan para korban hingga kondisi di Jakarta kembali pulih.
• Gubernur DKI Anies Klaim Tak Kewalahan Tangani Banjir Seorang Diri Meski Tanpa Wakil
• Diminta Tetapkan Status Tanggap Bencana Banjir, Anies Baswedan: Konsekuensinya Tak Sederhana
Setelah itu, barulah Pemprov DKI beserta jajarannya berdiskusi memikirkan langkah-langkah antisipatif agar banjir tak lagi menerjang ibu kota.
"Pada fase ini, prioritas kami penyelematan, menjaga kesehatan selama warga berada di tempat pengungsian," ujarnya di Rusun Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
Untuk diketahui, selama memimpin Jakarta, Gubernur Anies Baswedan menerapkan program naturalisasi sungai dengan mengedepankan ekosistem sungai.
Sedangkan, saat berada di bawah kepeminpinan Gubernur Ahok, Pemprov DKI mengusung program normalisasi sungai untuk mengatasi banjir di wilayahnya.
Dinas Bina Marga DKI Sebut 173 Titik Jalan Rusak Akibat Banjir di Jakarta |
![]() |
---|
Sensor e-Drives Terendam Banjir, Penilaian Ujian SIM di Daan Mogot Sementara Manual |
![]() |
---|
Wacana Pembentukan Pansus Banjir, Ketua DPRD DKI Jakarta Belum Terima Laporan |
![]() |
---|
Wakil Komisi A Cecar Sudin SDA Jakarta Barat yang Dipanggil Polisi Terkait Penanganan Banjir |
![]() |
---|
Murid Korban Banjir Belum Dapat Seragam, Sudin Pendidikan Jakarta Timur Harap CSR |
![]() |
---|