Sikap Zuraida Hanum ke Anak Tiri Pernah Disoal, Hakim Jamaluddin Sampai Lakukan Ini

Terungkap bagaimana hubungan Zuraida Hanum selama ini dengan dua anak tirinya, sampai ditegur ayah mereka Jamaluddin.

Editor: Y Gustaman
Tribun Medan
Zuraida Hanum, otak sekaligus tersangka kasus pembunuhan suaminya, Jamaluddin, hakim Pengadilan Negeri Medan. Ia dihadirkan oleh polisi dalam gelar kasus perkara di Mapolda Sumatera Utara, Medan, Rabu (8/1/2020). (Inset) Anak bungsu Jamaluddin, Rajif Fandi Jamal (18). 

TRIBUNJAKARTA.COM, MEDAN - Terungkap bagaimana hubungan Zuraida Hanum selama ini dengan dua anak tirinya, sampai ditegur ayah mereka Jamaluddin.

Jamaluddin, hakim Pengadilan Negeri Medan, tewas di tangan dua eksekutor M Jefri Pratama dan M Reza Pahlevi.

Zuraida Hanum turut membantu kedua suruhannya itu saat menghabisi Jamaluddin, suaminya sendiri saat tertidur di kamarnya pada Jumat (29/11/2020).

Cerita Zuraida Hanum terhadap kedua anak Jamaluddin disampaikan si bungsu Rajif Fandi Jamal (18) di rumahnya Blok B No 22, Perumahan Royal Monaco, Medan, Senin (13/1/2010).

Semenjak menikah pada 2011 silam, ungkap Rajif, ayahnya Jamaluddin tak pernah membeda-bedakan kasih sayangnya terhadap anak-anak Zuraida Hanum.

Arahan Perdana Firli Bahuri untuk Seluruh Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi

Adik Kenny Akbari Jamal (23) ini mengaku tak habis pikir ibu tirinya tega mengabisi nyawa ayahnya. 

Padahal, Zuraida Hanum sudah dinafkahi dan diberikan hidup layak oleh Jamaluddin.

"Terkejut sih memang enggak nyangka," ungkap Rajif.

"Dia orangnya lembut begitu kalau ngomong, terus sama ayah dikasih semua," sambung dia.

Rajif membenarkan saat dinikahi ayahnya, Zuraida Hanum membawa anak hasil pernikahan dengan suaminya yang pertama.

"Dia ada anak bawaan dari suami pertamanya itu, almarhum ayah yang merawat."

"Enggak dibeda-bedakan mana anak tiri mana anak kandung ngerawatnya. Ayah adil."

"Tapi dia begitu, kelakukannya kan enggak disangka," tegas Rajif.

Zuraida Hanum Sudah Hidup Enak, Kenny Anak Hakim Jamaluddin: Biar Hidup Susah di Penjara

Suasana hati Rajif campur aduk mengetahui Zuraida Hanum otak di balik terbunuhnya Jamaluddin.

"Sedih kesal semua campur aduk," kata dia pelan dilansir Tribun Medan dalam artikel: Anak Hakim Jamaluddin Minta Ibu Tirinya Diberi Hukuman Penjara Seumur Hidup.

Diakui Rajif, ia tidak pernah berkomunikasi secara intensif dengan Zuraida Hanum.

"Dia tidak mau mengajak kami berbaur dengan dia. Dia lain kami lain, ada jarak," terang Rajif.

Tak sekali Jamaluddin pun meminta Zuraida Hanum untuk merangkul anak-anaknya.

"Ayolah dekat sama anak. Masa kamu begitu," ucap Jamaluddin seperti ditirukan si bungsu.

Namun, Zuraida Hanum malah diam saja.

Harapan Rajif, ibu tirinya dapat diganjar dengan hukuman setimpal.

"Minimal penjara seumur hidup," ucap dia.

Syok Tahu Ayah Dibunuh

Kenny Akbari Jamal sempat syok mengetahui Zuraida yang selama ini menjadi ibu tirinya itu sebagai otak pembunuhan ayahnya.

Kabar tersebut disampaikan Maimunah, calon pengacara yang diminta hakim Jamaluddin untuk mendaftarkan gugatan perceraiannya pada 2 Desember 2019.

Hakim Jamaluddin keburu dibunuh dua eksekutor, dibantu Zuraidah, saat tertidur di kamarnya pada Jumat (29/11/2019) dini hari WIB.

"Mereka syok. Kenny teriak-teriak memanggil-manggil abahnya. Dia meraung-raung," tutur Maimunah kepada Tribun Medan tempo hari.

 Sebut Artis yang Nikah di 2019 Ini Bohongi Pasangannya, Endang Tarot: Ada yang Selama Ini Ditutupi

Sempat Kenny Akbari Jamal keluar dari rumahnya.

Berkemeja putih, mata Kenny Akbari Jamal tampak bengkak dan merah sehabis menangis.

Zuraida Hanum dan Hakim Jamaluddin
Zuraida Hanum dan Hakim Jamaluddin (Tribun Medan / Victory)

Ia mengambil sesuatu dari dalam mobil yang terparkir di depan rumahnya.

"Sudah tahu pelaku pembunuh ayah adalah Ibu Zuraida?" tanya Tribun Medan saat itu.

"Sudah bang," jawab Kenny Akbari Jamal lalu pergi tanpa berbicara banyak.

Jauh hari saat pembunuh ayahnya masih misteri, Kenny Akbari Jamal sempat membeberkan sejumlah kejanggalan termasuk keterangan ibu tirinya, Zuraida Hanum.

Mulanya, ia bercerita keseharian hakim Jamaluddin yang tak pernah keluar rumah di pagi buta.

"Biasanya keluar rumah duluan itu aku, sekitar pukul 06.00 sampai pukul 06.30 WIB atau bisa lebih cepat dari itu," terang Kenny Akbari dilansir TribunJakarta.com dari acara Fakta TV One, Selasa (10/12/2019).

 Didesak Mundur karena Dianggap Tak Becus Tangani Banjir, Anies Pilih Fokus Kerja

"Ayah aku belakangan biasanya," imbuh dia.

Hakim Jamaluddin biasanya pulang sekitar pukul 22.00 WIB, tapi tergantung pekerjaannya di Pengadilan Negeri Medan.

Kenny Akbari Jamal mendapatkan informasi sang ayah tewas diduga dibunuh ketika pulang ke rumah sekitar pukul 14.00 WIB.

"Rumah saat itu kosong, terus aku ke lantai atas melihat istri Om Pia dan dua adiknya."

"Sekitar pukul 18.00 WIB, datang tetangga, polisi dan lurah," terang dia.

Terkejut saat itu Kenny Akbari Jamal karena ramai orang di rumahnya.

Polisi sampai mempertanyakan pakaian dan waktu pergi sang ayahnya dari rumah.

"Saya jawab enggak tahu karena baru pulang jam dua siang," jelas Kenny Akbari Jamal.

Di situlah ia mendapat kabar bahwa ayahnya telah tiada.

"Saat itu aku sendirian," ungkap Kenny Akbari Jamal.

Ia sempat mendengar Zuraida Hanum tak bisa menghubungi ponsel hakim Jamaluddin karena tak aktif. 

Selama ini, sesibuk apapun pekerjaan, hakim Jamaluddin akan menjawab panggilan orang rumah.

 Cekcok Karena Tepergok Istri Saat Selingkuh, Pria Ini Ditemukan Gantung Diri

Kenny Akbari Jamal meragukan kabar, ayahnya pada Jumat pagi buta keluar untuk menjemput kenalannya di Bandara Kualanamu.

Lebih aneh lagi sepekan sebelum hakim Jamaluddin tewas, Zuraida Hanum mengabarkan ada orang tak dikenal menteror rumah mereka dengan cara menabrak pagar.

Lagi-lagi ia meragukan kabar tersebut, karena kondisi pagar tak ada bekas ditabrak.

Tak pernah terlintas dalam pikiran Kenny Akbari Jamal saat itu, bahwa Zuraida Hanum terlibat pembunuhan.

Ucapan Enteng Zuraida Hanum

Setelah polisi menaikkan statusnya sebagai tersangka, Zuraida Hanum sempat bertatap muka dengan Kenny Akbari Jamal.

Kenny
Kenny sampaikan keterangan sekaitan keikutsertaan bundanya pada kasus kematian hakim Pengadilan Negeri Medan, Jamaluddin di RSUD Pirngadi Medan, Kamis (9/1/2020).  (Tribun Medan/Maurits Pardosi)

Hal itu disampaikan Kenny Akbaru Jamal saat ditemui Tribun Medan di RSUD Dr Pirngadi, Jalan Professor HM Yamin, Kamis (9/1/2020).

Tampak kesedihan masih menyergap roman muka si sulung ini.

Ia tidak pernah menyangka ibu tirinya menjadi otak pembunuhan sang ayah.

"Dari aku pribadi sih, enggak nyangka sih," ujar Kenny Akbari Jamal dilansir Tribun Medan dalam artikel: Akhirnya Zuraida Hanum Ungkap Pembunuhan Usai Bertemu dengan Putri Jamaluddin.

 Ayah Reynhard Sinaga Ternyata Masuk Dalam DPO di Riau Terkait Perambahan Hutan

Selama ini rumah tangga sang ayah dengan ibu tirinya itu tenteram, tak pernah ada pertengkaran hebat.

"Kalau ada aku di rumah pertengkaran yang hebat-hebat itu enggak ada," ujar Kenny Akbari Jamal.

Dia semakin bingung jika motif sang ibu membunuh hakim Jamaluddin atas dasar harta.

Padahal, selama ini hakim Jamaluddin selalu memenuhi keuangan Zuraida Hanum.

"Secara finansial cukup. Kok bisa terpikirkan sama bunda melakukan hal ini, gitu," tambah dia.

Kenny Akbari Jamal sempat bertanya kepada ibu tirinya itu bisa tega membunuh suaminya.

Melihat rentetan peristiwa, Kenny Akbari Jamal menjadi paham.

Zuraida Hanum sudah merencanakan sejak lama untuk menghabisi hakim Jamaluddin.

"Saat ditanya sama bunda apa motifnya, bunda cuman bilang kilaf, gelap mata," ujar Kenny. (Tribun Medan/TribunJakarta.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved