Warga Sebut Pelajar yang Dikeroyok di Pasar Minggu Terkena 3 Luka Bacok

Seorang sekuriti di Jalan Pekayon 1, Fandi, mengatakan bahwa Redondo menderita tiga luka bacok.

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Annas Furqon Hakim
Sekuriti di Jalan Pekayon 1, Pasar Minggu, Fandi, saat ditemui pada Sabtu (18/1/2020) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR MINGGU - Seorang pelajar bernama Redondo Putra Mossad menjadi korban pembacokan di Jalan Pekayon 1, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Peristiwa yang terjadi pada Jumat (17/1/2020) sekitar pukul 20.00 itu terekam CCTV salah satu rumah warga.

Seorang sekuriti di Jalan Pekayon 1, Fandi, mengatakan bahwa Redondo menderita tiga luka bacok.

"Lukanya di punggung semua. Ada satu luka yang paling besar. Bekas ujung celuritnya juga masih kelihatan," kata Fandi saat ditemui di lokasi, Sabtu (17/1/2020).

Ia menambahkan, Redondo masih dalam kondisi sadar setelah dibacok menggunakan celurit.

Namun, lanjut Fandi, korban tidak berbicara sudah tidak mampu berbicara lantaran diduga kekurangan darah.

"Tangannya sudah dingin. Darahnya tumpah banyak banget. Kayaknya dia kekurangan darah," ujarnya.

Sekitar pukul 21.00, Redondo dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

"Dibawanya pakai mobil bak ke rumah sakit," kata Fandi.

Enam Zodiak Ini Suka Keributan, Leo Punya Caranya Sendiri!

Detik-detik Truk Kontainer Terguling Timpa 7 Mobil di Rest Area Tol Cipularang, 1 Korban Luka Berat

Semifinal Indonesia Masters 2020: 5 Wakil Indonesia, Derbi Fajri Vs Daddies, Live di TVRI

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, masih terlihat bekas bercak darah di tembok salah satu rumah warga.

Fandi menyebut korban memang sempat disenderkan ke tembok tersebut sebelum dibawa ke rumah sakit.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved