Bus Terguling di Subang
Penuturan Harun, Sempat Harap Keajaiban Saat Dapat Kabar Istrinya jadi Korban Kecelakaan Bus Subang
Tak ada firasat atau perasaan tak nyaman lain yang menggelayuti Harun bahwa istri jadi satu dari delapan korban yang meninggal.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Harun Rasyid (37) tak menyangka pertemuan dengan istrinya, Riri Apriyanti (37) pada Sabtu (18/1/2020) pagi jadi pertemuan terakhir.
Yakni saat dia melepas Riri ikut rombongan wisata kader PKK Posyandu Kelurahan Bonjong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok.
"Saya mengantar istri ke titik kumpul rombongan di SPBU Bojong Pondok Terong bareng sama pak RT dan lainnya. Jadi semua berangkat dari situ," kata Harun di Cipayung, Depok, Minggu (19/1/2020).
Tak ada firasat atau perasaan tak nyaman lain yang menggelayuti Harun bahwa istri jadi satu dari delapan korban yang meninggal.
Harun mengizinkan istrinya yang sudah empat tahun tergabung dalam Kader PKK Posyandu ikut dalam rombongan wisata.
"Enggak ada firasat bagaimana, semua yang ikut hari itu sebelum berangkat masih ketawa-tawa. Istri juga sudah minta izin ke saya," ujarnya.
Perasaan itu bertahan hingga pukul 18.00 WIB saat Ketua RT tempatnya tinggal mengabari bus yang ditumpangi Riri terguling.
Harun pun berupaya menghubungi nomor handphone perempuan yang sudah delapan tahun dinikahinya, namun gagal.
Bersama suami lain yang istrinya juga kader PKK Posyandu dan ikut dalam rombongan, mereka berupaya mencari informasi.
8 Korban Kecelakaan Bus Subang Masih Jalani Perawatan di RS Universitas Indonesia |
![]() |
---|
Korban Meninggal Kecelakaan Maut Bus Subang Bertambah, Sang Anak Ungkap Kondisi Terakhir Ibunda |
![]() |
---|
Korban Meninggal Kecelakaan Bus Subang Bertambah: Total 9 Orang |
![]() |
---|
Kesaksian Korban Selamat Laka Maut Bus di Subang, Sebut Sopir Sempat Lakukan Ini Sebelum Kejadian |
![]() |
---|
Cedera Berat, 3 Korban Kecelakaan Bus Terguling di Subang Masih Jalani Perawatan di RSUD Depok |
![]() |
---|