14.568 Jiwa Terinfeksi, Apa Kriteria Orang Sembuh dari Virus Corona? Ini Kata Prof Amin Soebandrio

Berdasarkan laporan Kompas.com, terdapat 305 jiwa meninggal dan 14.568 jiwa terinfeksi virus corona hingga Minggu (2/2/2020).

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Siti Nawiroh
Kolase Shutterstock via Kompas/eijkman.go.id
14.568 Jiwa Terinfeksi, Apa Kriteria Orang Sembuh dari Virus Corona? Ini Kata Prof Amin Soebandrio 

TRIBUNJAKARTA.COM - Direktur Eijkman Institute for Molecular Biology, Prof Amin Soebandrio menuturkan kriteria orang sembuh dari virus corona.

Kriteria itu diungkap Prof Amin Soebandrio seiring dengan merebaknya virus corona di seluruh dunia.

Berdasarkan laporan Kompas.com, terdapat 305 jiwa meninggal dan 14.568 jiwa terinfeksi virus corona hingga Minggu (2/2/2020).

TONTON JUGA:

Seorang korban meninggal berasal dari Filipina menjadi kasus pertama yang terjadi di luar daratan utama Cina.

Pegawai Katering Tiduri Pacarnya yang Masih SMP: Modal Rayuan Maut, Bermula Bertukar Cerita & Tawa

Sementara itu, dikabarkan 187 pasien telah sembuh dari virus corona dan kembali sehat sedia kala berdasarkan gisanddata.

Namun sebagian besar lainnya masih mendapatkan penanganan intensif di bawah dokter dan ahli medis.

Penderita virus corona bisa jadi hanya mengalami gejala ringan dan diharapkan dapat beristirahat dengan cukup.

Sebagaimana SARS dan influenza, virus corona memiliki risiko tertentu bagi mereka yang masih berusia lanjut dan memiliki sakit bawaan sebelumnya.

Terungkap Keseharian Terduga Penghina Wali Kota Surabaya, Sempat Mengurung Diri Sebelum Ditangkap

Kendati demikian, hingga saat ini belum ditemukan obat yang pasti untuk menyembuhkan virus corona ini.

Lantas bagaimana kriteria sebenarnya orang yang telah sembuh dari virus corona?

Dilansir dari kanal YouTube Official iNews pada Senin (3/2/2020), Prof Amin Soebandrio menjelaskan penyakit virus terutama yang menyebabkan penyakit influenza akan sembuh sendiri.

Virus corona
Virus corona (kompas/akbar bhayu tamtomo)

"Kita lebih mengandalkan kekebalan tubuh manusia. Selama kita bisa menjaga dan memperbaiki kekebalannya maka kasusnya ringan dan sembuh."

"Tetapi di beberapa kasus itu penderitanya berusia 40 tahun ke atas dan mereka diketahui sebelumnya mempunyai penyakit lain, sehingga itu menyebabkan mereka komplikasi," tegas Prof Amin Soebandrio.

Ramalan Zodiak Cinta Senin 3 Februari 2020, Scorpio Naksir Doi, Libra Jangan Cepat Ambil Keputusan

Lebih lanjut, Prof Amin Soebandrio menyatakan, selama virus tersebut bisa diatasi oleh sistem kekebalan tubuh maka ada sirkuitnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved