Ratusan WNI dari Wuhan Jalani Masa Karantina, Sekolah di Natuna Diliburkan
Masa karantina ratusan Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan di Pulau Natuna berimbas pada proses aktivitas belajar mengajar di sekolah.
Rencananya, saat 245 WNI tersebut tiba di Hang Nadim akan langsung dilakukan pemeriksaan di dalam pesawat.
"Jadi mereka tidak turun lagi ke bandara, dari pesawat ke pesawat dan langsung diterbangkan ke Natuna," kata Wardoyo saat ditemui di ruang VVIP Bandara Hang Nadim.
Dikatakan Wardoyo, untuk persiapan di dalam maupun di luar pesawat sudah disiapkan dari sekarang.
• Nikita Mirzani Ditahan di Rutan, Kondisinya Dibocorkan Sahabat: Minta Doa Agar Diberi Kekuatan
Setiap unit pesawat juga disediakan tenaga medis untuk bersiaga sewaktu-waktu.
Pesawat Milik TNI AU yang direncanakan akan mengangkut WNI yang dievakuasi Pemerintah Indonesia dari China telah tiba di Bandara Udara Hang Nadim Batam.
Kedatangan pesawat evakuasi milik TNI AU Tersebut sekitar 20:36 WIB, dengan diawali oleh kedatangan Pesawat Hercules C130.
Setelah kedatangan pesawat Hercules milik TNI AU tersebut disusul kedatangan pesawat Boeing 737-400 milik TNI AU.
• BREAKING NEWS Nikita Mirzani Dijemput Paksa Polisi, Sahabat Bocorkan Kondisi Mengharukan Arkana
Dari pantauan Tribun Batam pada Sabtu (1/2/2020) malam di dekat pagar Hanggar bandara Udara Hang Nadim terlihat terlihat setelah sampai dan terparkir rapi ketiga pesawat tersebut melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM).
Terlihat juga petugas kesehatan dan anggota TNI AU sedang sibuk menurunkan barang dari pesawat yang tiba tersebut.
Rombongan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dipulangkan dari China, akan langsung dibawa ke Natuna setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan di Batam.
Sementara itu, para suami dan pemuda setempat di Natuna terus melakukan aksi demonstrasi penolakan terhadap kedatangan ratusan WNI.
Hingga kini gelombang massa dikabarkan terus memuncak, dan memadati pintu AURI Lanud Raden Sajad, Minggu (02/02/2020) siang.
Aksi penolakan terus memanas hingga warga melakukan aksi bakar ban karet di lokasi tersebut.
"Para ibu-ibu sembunyi dan ngumpet masuk rumah masing-masing, takut terkena virus. Sebab sebentar lagi pesawat akan mendarat," ujar seorang warga Natuna, Wifit saat dihubungi.
Berbeda halnya dilokasi aksi demonstrasi, ratusan para warga saling dorong dorongan.