Penyakit Kulit Hingga Diare Mulai Menyerang Ribuan Korban Terdampak Banjir di Tangerang

KTU Puskesmas Gembor Muhammad Mulyadi mengatakan kalau penyakit kulit seperti gatal-gatal dan diare mulai menyerang pengungsi

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Ega Alfreda
Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin saat meninjau pengungsian GOR Perum Persada, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Selasa (4/2/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, PERIUK - Beragam penyakit mulai menghantui ribuan pengungsi banjir di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang.

Sebab, banjir setinggi 3,5 meter sampai 4 meter sudah menggenangi kawasan Kecamatan Periuk terutama kawasan Perum Total Persada.

KTU Puskesmas Gembor Muhammad Mulyadi mengatakan kalau penyakit kulit seperti gatal-gatal dan diare mulai menyerang pengungsi di Kecamatan Periuk.

"Sekarang sudah pada mengeluh dan didominasi penyakit kulit kayak gatal-gatal, sakit perut dan lainnya," kata Mulyadi saat di temui di ruangannya, Selasa (4/2/2020).

Untuk itu, pihaknya menyediakan empat titik posko kesehatan untuk mengakomodir pengungsi yang mulai terasa sakit akibat banjir setinggi 3,5 meter di Perum Total Persada dan sekitarnya.

Posko kesehatan tersebut berada di Puskesmas Gembor, Masjid Mujahidin, RW 4, dan RW 10 di kawasan Perum Total Persada.

"Obat-obatan alhamdulillah masih cukup dan tenaga masih medis masih memadai semua," sambung Mulyadi.

Evan Dimas Hingga Marco Motta Disiapkan Persija untuk Tampil di Turnamen Piala Gubernur Jatim 2020

Dua Penjahat Saling Todong Pistol di Jelambar Dipicu Berebut Lahan Operasi Curanmor

Total, Puskesmas Gembor menyediakan 12 tenaga medis yang tersebar di posko-posko kesehatan di atas.

Lengkap dengan tenaga medisnya, seperti dokter, bidan, dan perawat untuk melayani pengungsi banjir.

Sementara, sebanyak 1.336 kepala keluarga (KK) di Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang terendam banjir setinggi 3,5 meter sejak kemarin malam.

Atau sebanyak 4.635 jiwa terdampak banjir dan terpaksa diungsikan ke GOR setempat sejak kemarin malam lantaran hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang.

Sehingga tanggul Kali Ledug di Perumahan Total Persada jebol langsung membanjiri ratusan rumah di sana.

"Paling parah di Perum Total Persada ada 496 kepala keluarga dengan total 1.957 jiwa yang dievakuasi," kata Lurah Gembor, Sobri, Selasa (4/2/2020).

Dari pantauan di lokasi, banjir menggenang setinggi 3,5 meter dan diperkirakan akan meninggi lantaran curah hujan yang diramalkan masih tinggi.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved