Lubang di Jalan Raya Cakung Cilincing Hanya Ditambal Aspal, Warga Berharap Ada Pengecoran

Sejumlah lubang di Jalan Raya Cakung Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara, mulai bertambah parah pascabanjir yang merendam jalan tersebut.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Banyak lubang di Jalan Raya Cakung Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (13/2/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Sejumlah lubang di Jalan Raya Cakung Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara, mulai bertambah parah pascabanjir yang merendam jalan tersebut beberapa kali sejak awal tahun.

Pemilik warung di Jalan Raya Cakung Cilincing, Andi (41) mengatakan, kerusakan di jalan tersebut sudah berulang kali ditangani.

Salah satu penanganan yang sudah selalu dilakukan adalah dengan penambalan lubang menggunakan aspal.

Banyak lubang di Jalan Raya Cakung Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (13/2/2020).
Banyak lubang di Jalan Raya Cakung Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (13/2/2020). (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Sayangnya, ketika banjir merendam, aspal menjadi rusak hingga lubang kembali terlihat.

"Ini jalan rusak udah lama juga. Udah pernah dibetulin tapi rusak lagi semenjak banjir," kata Andi saat ditemui Kamis (13/2/2020).

Andi mengatakan, Jalan Raya Cakung Cilincing ini adalah jalan yang menjadi akses utama kendaraan besar, terutama truk trailer.

Alhasil, jalanan ini tak pernah selesai dilintasi kendaraan dengan beban berat tersebut.

"Karena ini kan memang tiap menit, setiap hari pasti ada (truk trailer)," ucap dia.

Andi pun berharap penanganan lanjutan dilakukan terhadap kerusakan, terutama lubang di jalan itu.

Ia berharap pemerintah bisa melakukan pengecoran ketimbang hanya menambal lubang dengan aspal.

"Harapannya supaya rapih aja lah. Yang bolong-bolong dicor lah kalo bisa, kalo aspal mah cepat rusak," kata dia.

Sering Bikin Pemotor Jatuh

Kerusakan di Jalan Raya Cakung-Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara, membahayakan pengendara motor yang setiap hari melintas.

Keberadaan lubang yang tersebar di jalan itu bisa menyebabkan kecelakaan bagi para pemotor apabila tidak hati-hati.

Pemilik warung di jalan tersebut, Andi (41) mengatakan, tak sedikit pengendara motor terjatuh akibat melintasi lubang.

"Sering, kalo bahaya mah, banyak yang jadi korban di sini," kata Andi saat ditemui pada Kamis (13/2/2020).

Andi mengatakan, sebulan belakangan, sedikitnya sudah ada empat pengendara motor yang terjatuh akibat lubang di jalan tersebut.

Mereka menderita luka ringan dari kecelakaan tersebut.

"Sebulan ini sudah ada sekitar empat orang lah yang jatuh, tapi nggak sampai parah alhamdulillah, cuman luka-luka," ucap Andi.

Menurut Andi, lubang mulai bertambah parah pascabanjir yang merendam jalan tersebut beberapa kali sejak awal tahun.

"Ini jalan rusak udah lama juga. Udah pernah dibetulin tapi rusak lagi semenjak banjir," kata Andi.

Mulai banyak setelah terendam banjir

Kerusakan di Jalan Raya Cakung-Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara, mulai bertambah parah pascabanjir yang merendam jalan tersebut beberapa kali sejak awal tahun.

Kerusakan itu juga membuat timbulnya sejumlah lubang di jalanan yang biasa dilalui kendaraan besar tersebut.

Pemilik warung di Jalan Raya Cakung-Cilincing, Andi (41) mengatakan kerusakan yang juga menimbulkan lubang mulai terlihat sejak banjir yang kerap merendam jalan itu.

"Ini jalan rusak udah lama juga. Udah pernah dibetulin tapi rusak lagi semenjak banjir," kata Andi saat ditemui Kamis (13/2/2020).

Andi menuturkan, kerusakan di jalan tersebut sudah berulang kali ditangani.

Jalan Raya Cakung Cilincing Mulai Banyak Lubang Setelah Terendam Banjir Awal Tahun

Polisi Pastikan Lucinta Luna Perempuan, Hal Ini Jadi Buktinya

Terungkap Status Gender Lucinta Luna, Polisi: Perubahan dari MF Menjadi AP

Salah satu penanganan yang sudah selalu dilakukan adalah dengan penambalan lubang menggunakan aspal.

Sayangnya, ketika banjir merendam, aspal menjadi rusak hingga lubang kembali terlihat.

"Sebelumnya parah, udah ditambal. Udah rapih, kemarin dilanda banjir ya rusak lagi, ditambalnya pakai aspal aja," ucap dia.

Andi pun berharap pemerintah serius menangani kerusakan di Jalan Raya Cakung-Cilincing.

Hal itu agar pengendara motor maupun mobil bisa melintas dengan aman tanpa takut kecelakaan akibat lubang.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved