Persija Jakarta
Evan Dimas Bocorkan Kelebihan Gaya Melatih Sergio Farias, Ada Perbedaan Khusus dengan Pelatih Lokal
Gelandang baru Persija Jakarta, Evan Dimas Darmono memastikan proses adaptasinya berjalan lancar dan tidak mengalami masalah di bawah Sergio Farias.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, MALANG - Gelandang baru Persija Jakarta, Evan Dimas Darmono memastikan proses adaptasinya berjalan lancar dan tidak mengalami masalah.
Evan Dimas didatangkan untuk memperkuat sektor tengah Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 2020.
Pemain asal Surabaya itu mengaku terbantu dengan kehadiran beberapa penggawa Timnas Indonesia yang ada di skuat Macan Kemayoran.
• Persija Jakarta Jadikan Marc Klok Penonton di Dua Laga Piala Gubernur Jatim 2020, Farias Katakan Ini
• Persija Jakarta Kantongi Tiket Semifinal Piala Gubernur Jatim dan Ini Rencana Saat Hadapi Arema FC
• Tak Dipanggil ke TC Timnas Indonesia, Evan Dimas Katakan Hal Ini Tentang Shin Tae-yong
Adanya pemain Timnas Indonesia memudahkan proses adaptasi Evan Dimas bersama rekan-rekan barunya di Persija.
"Alhamdulillah sejauh ini adaptasi tidak terlalu sulit dan proses adaptasi ga ada masalah. Memang banyak teman-teman saya di sini yang pernah di Timnas juga. Jadi mereka sangat membantu saya dalam proses adaptasi," kata Evan Dimas kepada TribunJakarta.
Pemain berusia 24 tahun itu memastikan sudah memahami karakteristik dari rekan-rekan barunya di Persija, termasuk instruksi dari pelatih Sergio Farias.
Sosok Farias dinilai mampu mengkombinasikan pemain lama dan pemain baru dengan baik.
Program latihan yang diberikan Sergio Farias sangat variatif dan membuat seluruh pemain bersemangat melahap setiap materi yang diberikan.
Di sisi lain, Evan menilai sosok pelatih berkebangsaan Brasil itu mempunyai ketegasan dan sangat disiplin disetiap latihannya.
"Kalau saya lihat, dia (Sergio Farias) galak sih enggak, ya. Tapi coach ini saya lihat orangnya tegas dan punya karakter," paparnya.
Evan menyadari sosok Sergio Farias mempunyai perbedaan khusus dibanding pelatih-pelatih yang pernah menanganinya sebelumnya.
"Kebanyakan pelatih itu tegas dan memiliki karakter berbeda-beda. Terus mungkin setiap pelatih kan punya gaya bermain sendiri-sendiri," jelasnya.
Jika dibandingkan dengan pelatih lokal, perbedaan mencolok yaitu dari segi bahasa penyampaian di lapangan.
"Perbedaanya ga terlalu jauh, mungkin hanya masalah bahasa," tutur mantan pemain Barito Putera tersebut.
Pisah Ranjang, Istri Ngaku Ditelantarkan, Bek Persija Alfath: Lebih Baik Minum Es Jeruk Biar Adem |
![]() |
---|
Bek Persija Alfath Disebut Tak Bertanggung Jawab: Telantarkan Istri, Minta Gugurkan Kandungan Anak |
![]() |
---|
Bomber Persija Jakarta Marko Simic Ungkap Ramalan di Tahun 2021 |
![]() |
---|
Anies Baswedan Pesan ke Persija Jakarta Agar JIS Dirawat Sesuai Standar Internasional |
![]() |
---|
Keren! Persija Jakarta Jadi Klub Terpopuler di ASEAN, Kalahkan Persib dan Raksasa Liga Malaysia JDT |
![]() |
---|