Atap Kelas SMKN 24 Jakarta Ambruk
Atap Kelas SMKN 24 Ambruk, Wali Kota: Murid Bisa Geger Otak Kalau Kena
Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, mengatakan mereka dapat selamat karena atap yang direnovasi tahun 2018 ambruk pukul 02.45 WIB.
Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Para murid kelas X SMKN 24 Jakarta dapat bernafas lega karena selamat dari musibah ambruknya atap delapan kelas di lantai dua pada Jumat (21/2/2020).
Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan mereka dapat selamat karena atap yang direnovasi tahun 2018 ambruk pukul 02.45 WIB.
"Kita harus bersyukur kejadiannya malam hari. Kalau siang atau pagi hari roboh, di bawahnya ada anak sekolah belajar," kata Anwar di Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (21/2/2020).
Menurutnya musibah tak seharusnya terjadi karena proyek rehab berat ditangani Sudin Pendidikan Wilayah II Jakarta Timur.
• Opang Peras Penumpang, Terminal Kalideres-Tanjung Duren Rp 750 Ribu, Penumpang Terkecoh Angka 25
Pelaksana dan konsultannya proyek pun dipilih lewat Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta.
"Korban berjatuhan bisa banyak kalau di bawah (atap yang roboh) ada murid. Dari 8 kelas yang terdampak, patah leher, geger otak," ujarnya.
Namun dia tak menyebut gamblang saat ditanya apakah kelalaian saat pengerjaan jadi sebab ambruknya atap kelas.
Anwar hanya menuturkan perlu pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan sebab ambruknya atap kelas.
"Saya kira ini kesalahan teknis ya, saya enggak bisa memberikan asumsi. Karena ini sangat prematur ya, nanti kita tunggu hasil pemeriksaan seperti apa," tuturnya.