Antisipasi Virus Corona di DKI

Imbas Corona, Hari Ini Sistem Ganjil Genap Ditiadakan Hingga Transjakarta Terapkan Sosial Distancing

Sistem ganjil-genap (gage) kendaraan di Ibu Kota Jakarta ditiadakan 14 hari ke depan. Transjakarta terapkan social distancing.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Penindakan ganjil-genap di Jalan Gunung Sahari, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (10/9/2019). 

"Artinya yang di luar sana, kami menyadari ada banyak yang mungkin terkena virus covid-19, tapi belum terkonfirmasi karena belum dites," jelas Anies.

"Karena itu kami minta kepada semuanya agar tetap berada di Jakarta dan justru tidak bepergian," tutupnya.

Imbas Corona, Jadwal MRT Diubah

Petugas memeriksa suhu tubuh penumpang di Stasiun MRT Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (4/3/2020).
Petugas memeriksa suhu tubuh penumpang di Stasiun MRT Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (4/3/2020). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Jadwal kereta cepat MRT Jakarta akan diubah mulai Senin besok, 16 Maret 2020.

Demikian dikatakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, saat konferensi pers, di Balai Kota Jakarta, Minggu sore (15/3/2020).

"Jadwal MRT, semula keberangkatan tiap 5 sampai 10 menit, mulai besok akan diubah menjadi setiap 20 menit," kata Anies.

Rangkaian MRT yang setiap hari beroperasi 16 rangakian, menjadi tinggal empat (4) rangkaian yang beroperasi.

"Waktunya yang semula pukul 05.00 WIB- 24.00 WIB, berubah hanya pukul 06.00 pagi sampai pukul 18.00 WIB," ujar dia.

Tak hanya MRT, jadwal LRT pun berubah.

"LRT juga begitu, yang semula keberangkatanya tiap 10 menit sekarang berubah menjadi tiap 30 menit," kata Anies.

"Waktu operasinya yang semula dari pukul 5.30 WIB sampai dengan pukul 23.00 WIB, diubah menjadi pukul 06.00 WIB-18.00 WIB," tutup Anies.

13 Rute TransJakarta Diubah untuk 2 Pekan

Situasi antrean penumpang di Halte TransJakarta Puri Beta.
Situasi antrean penumpang di Halte TransJakarta Puri Beta. (Twitter @vaniacrs)

Tiga belas rute bus TransJakarta akan diubah selama dua pekan atau 14 hari, mulai Senin besok, 16 Maret 2020.

Hal ini dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona (covid-19).

"PT Transportasi Jakarta mulai malam ini memberhentikan layanan AMARI (Angkutan Malam Hari) dan memberlakukan pola operasi khusus mulai besok hingga 14 hari kedepan," kata Kepala Humas TransJakarta, Nadia Diposanjoyo, dalam keterangan tertulisnya, Minggu malam (15/3/2020).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved