Antisipasi Virus Corona di DKI

Daftar Hotline Puskesmas 8 Kecamatan di Jakarta Barat, Dibuka 24 Jam

Pemerintah Kota Jakarta Barat membuka hotline tanggap Covid-19. Pelayanan telepon di delapan kecamatan di Jakarta Barat dibuka 24 jam.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Wahyu Aji
Shutterstock via Kompas
Ilustrasi virus corona 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Pemerintah Kota Jakarta Barat membuka hotline tanggap Covid-19.

Pelayanan telepon di delapan kecamatan di Jakarta Barat dibuka 24 jam.

Berikut nomor teleponya:

1. Puskesmas Kecamatan Cengkareng 085215639282

2. Puskesmas Kecamatan Kalideres 081398154351

3. Puskesmas Kecamatan Kembangan 08111848483

4. Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk 085374341564 

5. Puskesmas Kecamatan Palmerah 081389975910

6. Puskesmas Kecamatan Grogol Petamburan 081380901543

7. Puskesmas Kecamatan Tambora. 081290569511

8. Puskesmas Kecamatan Tamansari 081912648999

Update jumlah pasien di Jakarta

KI Jakarta menjadi provinsi yang warganya paling banyak terpapar virus corona (Covid-19) di Indonesia.

Jumlahnya pun kini terus bertambah, terbaru sebanyak 208 orang telah dinyatakan positif corona.

Hal ini berdasarkan informasi dari website tanggap corona milik Pemprov DKI (corona.jakarta.go.id).

Data tersebut merupakan hasil pemantauan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta hingga Kamis (19/3/2020) pagi.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 17 orang meninggal dunia dan 13 lainnya telah dinyatakan sembuh.

Sedangkan, pasien yang masih dalam perawatan berjumlah 108 orang dan yang mengisola diri sebanyak 70 orang.

Jumlah pasien poaitif corona ini diperkirakan bakal terus bertambah.

Pasalnya, hingga pukul 07.00 WIB tadi, ada 375 orang yang masih menunggu hasil pemeriksaan lab.

Penyebaran virus corona di Jakarta pun kian merata. Sampai saat ini kasus corona telah ditemukan di 124 kelurahan di ibu kota.

Total 19 meninggal, 12 di DKI

Pemerintah memberikan update penanganan virus corona di Indonesia.

Perkembangan terbarunya, jumlah kasus bertambah signifikan.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, ada tambahan 55 tambahan kasus baru yang terinfeksi corona sehingga total menjadi 227 kasus.

Dari jumlah itu, jumlah yang meninggal sebanyak 19 orang dan yang sembuh 11 orang. Adapun 12 orang korban yang meninggal dunia berasal dari DKI Jakarta.

Kata Achmad, jumlah kasus yang meninggal bertambah banyak karena beberapa rumah sakit belum melaporkan kasus kematian sejak 12 Maret.

"Data sekarang sudah kita perbaiki," ujarnya, Rabu (18/3).

Tambahan kasus baru infeksi virus corona tersebut ada di:

1. Banten: 4 kasus positif
2. DIY: 1 kasus positif
3. DKI: 30 kasus positif
4. Jabar: 12 kasus positit
5. Jateng: 2 kasus
6. Sumatra Selatan: 1 kasus
7. Lampung: 1 kasus
8. Riau: 1 kasus
9. Kalimantan Timur: 1 kasus
10.Ditemukan dari pemeriksaan mandiri: 2 kasus

Sedangkan 11 kasus yang sembuh:

1. Banten: 1
2. DKI: 9
3. Jawa Barat: 1

Sementara kasus yang meninggal:

1. Bali: 1 kasus
2. Banten: 1 kasus
3. DKI: 12 kasus
4. Jabar: 1 kasus
5. Jateng: 2 kasus
6. Jatim: 1 kasus
7. Sumatra Utara: 1 kasus

Sebagian berita Ini Sudah Tayang di KONTAN, dengan judul: UPDATE virus corona di Indonesia: Total 19 meninggal, 12 di antaranya di DKI Jakarta

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved