Kepala Dishub DKI Sebut Info Jalanan di Jakarta Bakal Disemprot Disinfektan Hoaks

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menegaskan bahwa informasi itu tidak benar atau hoaks.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo saat ditemui di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (6/3/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Beredar informasi di WhatsApp Group sejumlah ruas jalan di Jakarta bakal disemprot disinfektan.

Penyemprotan ini pun disebut dapat menimbulkan alergi pada kulit dan gangguan pernafasan.

Untuk itu, masyarakat dilarang bepergian keluar rumah menggunakan kendaraan roda dua dan berjalan kaki di sejumlah ruas jalan ibu kota.

Dalam informasi itu disebutkan larangan berlaku mulai pukul 14.30 WIB hingga 22.00 WIB.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menegaskan bahwa informasi itu tidak benar atau hoaks.

"Itu hoaks," ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (19/3/2020).

Anak buah buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menyebut, pihaknya hari ini hanya melakukan sterilisasi di sejumlah halte TransJakarta di ibu kota.

Sterilisasi itu dilakukan dengan penyemprotan disinfektan di seluruh halte bus TransJakarta koridor 1 rute Blok M - Kota.

"Hari ini kami melakukan sterilisasi seluruh halte TransJakarta koridor satu," ujarnya.

UPDATE Kasus Corona di Kabupaten Tangerang: 2 Positif, PDP 9, Paling Banyak di Kelapa Dua

Posisi Bek Kanan Persija Jakarta Ditempati Marco Motta, Begini Tanggapan Ismed Sofyan

Berikut isi informasi hoaks yang tersebar di WhatsApp Group tersebut :

Informasi
Untuk seluruh warga DKI JAKARTA Pada tanggal 19 Maret 2020 Pukul 14.30 s/d 22.00 wib, dilarang untuk berpergian keluar rumah menggunakan kendaraan roda 2 (dua) dan berjalan kaki. Dikarenakan akan ada pencegahan CONVID-19 dengan penyemprotan Disinfektan dosis tingkat 1 melalui udara yang dapat alergi pada kulit dan gangguan pernafasan. Sebagai langkah ini kami pihak Pemerintah akan bekerja sama dengan kepolisian lalu lintas untung pengaturan kendaraan.
JALAN YANG AKAN DISTERILSASI
Jalan Jaksa
Jalan Daan Mogot (Jakarta)
Jalan Gajah Mada (Jakarta)
Jalan Halim Perdanakusuma (Jakarta)
Jalan Hayam Wuruk (Jakarta)
Jalan HR Rasuna Said (Jakarta)
Jalan Raya Pasar Minggu (Jakarta)
Jalan Jelakeng
Jalan Jenderal Ahmad Yani (Jakarta)
Jalan Jenderal Gatot Subroto (Jakarta)
Jalan Jenderal Sudirman (Jakarta)
Jalan Laksamana Yos Sudarso (Jakarta)
Jalan Letnan Jenderal MT Haryono (Jakarta)
Jalan Letnan Jenderal S Parman (Jakarta)
Jalan M. H. Thamrin
Jalan Mayor Jenderal DI Panjaitan (Jakarta)
Jalan Mayor Jenderal Sutoyo (Jakarta)
Jalan Medan Merdeka (Jakarta)
Jalan Pangeran Jayakarta
Jalan Prapatan (Jakarta)
Jalan Profesor Dokter Satrio (Jakarta)
Jalan Raya Bogor
Jalan Senen Raya (Jakarta)
Jalan Sisingamangaraja (Jakarta)
Jalur Jalan Raya Kota - Pondok Labu
Jalan Kramat Raya (Jakarta)
Jalan Salemba Raya (Jakarta)
Jalan Veteran (Jakarta)
Jalan Kyai Haji Wahid Hasyim (Jakarta)
MOHON MAAF APABILA AKTIVITAS TERGANGGU
https://www.kominfo.go.id

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved