Antisipasi Virus Corona di DKI
Imbas Corona, Tim Kerja Fase 2 MRT Jakarta Work From Home
Wabah virus corona (Covid-19) berdampak juga terhadap pembangunan fase 2 MRT Jakarta.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Wabah virus corona (Covid-19) berdampak juga terhadap pembangunan fase 2 MRT Jakarta.
Hal ini dikatakan Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta, Silvia Halim, dalam keterangan tertulisnya kepada Wartawan, Rabu (25/3/2020).
Saat ini, kata dia, pekerjaan utama fase 2 MRT Jakarta yaitu (aktifitas desain) yang tetap dilakukan secara work from home (bekerja dari rumah).
"Hal ini berdampak pada perkembangan konstruksi MRT Jakarta Fase 2 yang direncanakan akan mulai pada Maret 2020 ini," jelas Silvia, sapaannya.
"Pekerjaan utama untuk fase 2 MRT Jakarta saat ini adalah aktifitas desain yang dapat tetap dilakukan secara jarak jauh, dengan skema work from home," lanjutnya.
Menyoal pekerjaan fisik, Silvia mengatakan sangat minim dilakukan.
“Untuk pekerjaan fisik masih sangat minim dilakukan, hanya sebatas penyelidikan tanah (soil investigation) saja, yang mana melibatkan jumlah pekerja dan pengawas yang sangat minim,” jelas Silvia.
“Pekerjaan ini pun dilakukan dengan mitigasi measures untuk memonitor kondisi kesehatan para pekerja atau pengawas," sambungnya.
Dia melanjutkan, pengawasan kondisi kesehatan pekerja fase 2 MRT Jakarta mengacu kepada Protokol Pencegahan Covid-19 di proyek konstruksi.
Protokol yang dimaksud, kata Silvia, yakni berasal dari Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Sebagai bagian dari upaya bersama menekan laju penyebaran Covid-19, kami juga akan tetap menerapkan protokol pencegahan penyebaran virus corona COVID-19 di li