Antisipasi Virus Corona di Tangsel
Sepekan Tutup, Puskesmas Pamulang Tangsel Belum Juga Dioperasikan Untuk Penanganan Covid-19
Sepakan Puskesmas Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), ditutup untuk umum dan dipersiapkan menjadi penyangga RSU Tangsel, untuk penanganan Covid-19.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, PAMULANG - Sepakan sudah Puskesmas Pamulang, Tangerang Selatan ( Tangsel), ditutup untuk umum dan dipersiapkan menjadi penyangga RSU Tangsel, untuk penanganan Covid-19.
Sejak Jumat (20/3/2020), puskesmas yang berlokasi di Jalan Surya Kencana, Pamulang Barat, Pamulang, Tangerang Selatan ( Tangsel) itu, sudah tak beroperasi.
Sudah enam hari, persiapan belum juga rampung.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, sejumlah fasilitas rawat inap masih ada di pelataran puskesmas.
Bagian dalam pun masih tertutup, saat TribunJakarta.com mencoba masuk, pihak sekuriti melarang.
Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany, mengatakan, puskesmas itu hanya dijadikan tempat transit bagi pasien dalam pengawasan (PDP) ataupun orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19.
Tanpa menyebut hari yang jelas, Airin mengatakan Puskesmas Pamulang akan menjadi ruang transit mulai pekan ini.
"Minggu ini, kita beraharap bisa minggu ini. Kami sudah menyiapkan beberapa alatnya. Tapi pada intinya itu hanya sebagai RS transit ya, bukan untuk menjadi tempat untuk perawatan dan lainnya. Oleh krn itu sekali lagi teman-teman bantu kami lakukan pencegahan sehingga banyak orang yang tidak ODP atau PDP," ujar Airin di Kantor Pemkot Tangsel, Jalan Maruga, Ciputat, Kamis (26/3/2020).
Airin mengatakan, alat pelindung diri (APD) sudah disiapkan, karena mendapat bantuan dari Pemprov Banten.
"Sudah Alhamdulillah kematin dapat dari provinsi 450," ujarnya.
Puskesmas Pamulang dipilih menjadi penyangga karena lokasinya yang dekat dengan RSU Tangsel.
"Jadi PKM (Puskesmas) karena sudah ada beberapa yang jadi contoh Puskesmas Pamulang Timur sudah jadi, beberapa sudah jadi, makanya kita tutup sementara krn membludaknya persoalan COVID-19 ini, dan jaraknya dekat dengan RSUD Tangsel. Karena enggak mungkin kan orang yang misalnya ODP, PDP masuk ke RSUD Tangsel padahal di RSUD Tangsel ada penyakit lainnya yang harus kita layani juga," jelasnya.
262 Ahli Waris Korban Meninggal Akibat Covid-19 di Tangsel Tak Ajukan Santunan, Ini Kata Dinsos |
![]() |
---|
Ruang Isolasi Covid-19 di RSU Tangsel Kembali Penuh Hari Ini |
![]() |
---|
Kabar Baik Bagi Warga Tangsel, Tidak Ada RT Zona Merah Covid-19 Selama PPKM Mikro |
![]() |
---|
40 Tenaga Kesehatan Lansia di Tangerang Selatan Jalani Suntik Vaksin Dosis Pertama |
![]() |
---|
10.000 Lebih Pedagang Pasar di Tangsel Bakal Divaksin Bulan Maret |
![]() |
---|