Liga 1 2020

Liga 1 2020 Belum Tentu Mulai 1 Juni: Begini Tanggapan Persija dan PSS Sleman

Liga 1 2020 rencananya akan ditunda hingga 29 Mei 2020 atau dimulai 1 Juni 2020. Namun, itu semua bergantung situasi di Indonesia

Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Suharno
PT Liga Indonesia Baru
Logo resmi Shopee Liga 1 2019 

TRIBUNJAKARTA.COM- Kelanjutan Liga 1 2020 hingga kini belum bisa dipastikan secara pasti waktu dimulainya.

Liga 1 2020 sementara dihentikan akibat penyebaran virus corona atau covid-19 yang sedemikian meluas di Indonesia.

PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sebelumnya memperpanjang penundaan Liga 1 2020. Liga 1 2020 rencananya akan ditunda hingga 29 Mei 2020 atau dimulai 1 Juni 2020.

Akan tetapi, rencana tersebut bisa saja batal apabila situasi di Indonesia belum kondusif. Simak ringkasannya:

1. Dilanjutkan 1 Juni dengan syarat

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Cucu Somantri, mengaku bahwa kompetisi Shopee Liga 1 2020 secara resmi ditunda hingga 29 Mei 2020.

Kompetisi Shopee Liga 1 rencananya akan kembali bergulir pada 1 Juni 2020 tetapi melihat situasi yang terjadi di Indonesia akibat meluasnya virus corona.

Sebelumnya PSSI dan PT LIB memutuskan untuk menunda kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 hingga batas waktu yang tak ditentukan.

Arahan yang tertulis dalam surat PSSI bernomor SKEP/48/III/2020 itu menjelaskan bahwa federasi sepak bola Indonesia itu resmi menunda kompetisi Shopee Liga 1 hingga 29 Mei.

PT LIB sebagai operator kompetisi pun mengatakan bahwa keputusan tersebut dilakukan demi kebaikan bersama.

Keputusan tersebut menindaklanjuti arahan dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo terkait penyebaran virus Covid-19.

PT LIB dan PSSI menimbang arahan dan surat keputusan dari BNPB yang menetapkan bahwa perpanjangan status keadaan darurat bencana wabah penyakit akibat virus corona di Indonesia hingga 29 Mei 2020.

“Mendukung Pemerintah yang telah menetapkan sd 29 Mei merupakan keadaan bencana tertentu Covid-19,” kata Cucu Somantri saat dihubungi BolaSport.com, Jumat (27/3/2020).

Jika nantinya BNPB menambah waktu darurat virus corona di Indonesia, maka tentu saja kompetisi di Indonesia juga akan dihentikan.

Tak hanya itu PT LIB pun meminta klub untuk memberi masukan dan usulan bagaimana kelanjutannya nantinya.

“Masukan dan usul dari klub peserta liga untuk memberi kepastian kepada pengurus/manajemen klub dalam menentukan ke berlangsungan/status kontrak baik pemain maupun sponsor,” ujarnya

Cucu mengatakan bahwa PT LIB bakal tetap mengutamakan kepentingan dan keselamatan pemain dan masyarakat.

Apalagi di Indonesia saat ini wabah virus corona cukup menakutkan.

Bahkan menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia per hari Jumat (27/3/2020), sebanyak 1046 kasus positif corona, dengan 87 pasien dinyatakan meninggal dan 46 orang sembuh.

“PT LIB mengutamakan kepentingan untuk kesehatan dan keselamatan pemain serta masyarakat,” tutur Cucu Somantri.

2. Tanggapan PSS Sleman

Keputusan perpanjangan penundaan Liga 1 2020 membuat manajer PSS Sleman, Danilo Fernando, angkat bicara.

Saat dihubungi BolaSport.com, Danilo Fernando mengatakan pihak manajemen akan melakukan rapat online untuk membahas surat keputusan dari PSSI.

PSS Sleman baru menerima surat edaran keputusan dari PSSI mengenai penundaan kompetisi Shopee Liga 1 2020.

“Surat masuk hari ini (Jumat, 27 Maret 2020) ke sekretariat PSS Sleman,” kata Danilo Fernando saat dihubungi BolaSport.com, Jumat (27/3/2020).

“Iya benar bakalan ditunda hingga 29 Mei. Kalau status keadaan darurat dari pemerintah tidak diperpanjang mungkin kompetisi bakal tetap berlanjut sesuai dengan jadwal,” ucap Danilo Fernando menambahkan.

Dalam surat edaran itu juga menjelaskan bahwa apabila hingga Juli masih belum reda kasus virus corona, kemungkinan bakal dihentikan.

“Terhitung tanggal 1 Juli, kalau situasi belum cukup ideal untuk dilanjutkan,kompetisi akan dihentikan,” ujar Danilo.

Danilo mengatakan bahwa pihak manajemen baru akan melakukan rapat online pada Sabtu (28/3/2020).

Dalam rapat nanti, PSS Sleman bakal membahas mengenai jadwal dan tentu mengenai gaji serta mempersiapkan hal buruk yang akan terjadi nantinya.

“Manajamen PSS Sleman baru besok malam akan ada Conference Online bahasa surat keputusan dari PSSI ini,” katanya.

Tak lupa Danilo pun mengungkapkan bahwa yang harus diutamakan saat dalam kondisi seperti ini adalah kesehatan untuk semuanya.

PSS Sleman pun percaya ini adalah keputusan yang dinilai baik dan tepat oleh PSSI dan PT LIB.

Hal ini tak lepas dari penyebaran virus Corona (Covid-19) yang dinilai semakin menakutkan.

“Yang terutama jelas yang kami utamakan kesehatan semua, situasi di luar tidak baik dan kami belum tau juga masalah virus corona kapan akan selasai,” tutur Danilo Fernando.

3. Tanggapan Persija

Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus, angkat bicara terkait surat yang diberikan PSSI kepada semua klub peserta terkait rencana kompetisi Shopee Liga 1 terancam berhenti karena virus corona.

Kata Ferry Paulus, Persija Jakarta menghormati keputusan PSSI.

Menurut pria yang akrab disapa FP itu, keputusan tersebut merupakan langkah terbaik di tengah kondisi seperti ini.

FP meminta suporter Persija Jakarta, The Jak Mania, mengerti dengan kondisi tersebut.

"Kami tahu masyarakat Jakarta atau yang di luar Jakarta khususnya The Jak Mania sangat mencintai Persija Jakarta," kata FP seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi klub.

"Tetapi kami harus mengikuti keputusan pemerintah dalam memerangi virus corona. Semua ini untuk kebaikan kita bersama," ucap FP menambahkan.

Satu Pemain Persib Bandung Positif Covid-19, Tim Dokter Beberkan Kondisi Sang Pemain Saat Ini

Cerita Wasroni, Pedagang Lontong Sayur di Tebet: Berikan 60 Porsi Gratis ke Warga Saat Wabah Corona

Tinggalkan Indonesia 6 Bulan, Penyerang Garuda Select Rindu Latihan Bareng Persija Jakarta

Atasi Over Kapasitas hingga Ancaman Covid-19 di Lapas dan Rutan, Ini Saran Anggota Komisi III DPR

PSSI sebelumnya mengirimkan surat berjudul kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 dalam status keadaan tertentu darurat bencana virus corona.

Surat tersebut menyatakan kompetisi Liga 1 2020 ditunda hingga 29 Mei mendatang.

Apabila status keadaan tertentu darurat bencana tidak diperpanjang pemerintah, maka kompetisi akan dikembali dihelat pada 1 Juli 2020.

Namun sebaliknya, bila pemerintah memperpanjang situasi itu, maka secara otomatis kompetisi dihentikan. (Bolasport)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved