Virus Corona di Indonesia
Banyak Warga Madura Mudik Lebih Awal Saat Pandemi Covid-19, Ternyata Ini Alasannya
Warga Madura yang mudik lebih awal di tengah pandemi ternyata bukan tanpa alasan
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Erik Sinaga
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Penumpang bus tujuan Madura, Jawa Timur, dari Terminal Bus Tanjung Priok melonjak di tengah merebaknya pandemi virus corona (COVID-19).
Warga-warga asal Madura memilih mudik lebih awal meskipun pemerintah sudah mengimbau agar tidak bepergian ke luar kota.
Kenyataan bahwa banyak warga Madura yang mudik lebih awal di tengah pandemi ternyata bukan tanpa alasan.
Kepala Terminal Bus Tanjung Priok, Mulya menuturkan, banyaknya warga Madura yang mudik lebih awal disinyalir bukan karena merebaknya virus corona atau potensi adanya lockdown.
"Terjadinya lonjakan itu hanya jurusan ke Madura. Itu pun bukan karena adanya corona atau informasi lockdown," kata Mulya saat ditemui di Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (1/4/2020).
Mulya menuturkan, warga Madura sengaja mudik lebih awal untuk menyambut bulan suci Ramadan yang tahun ini jatuh pada akhir April.
Kondisi ini, lanjut Mulya, memang sering terjadi setiap tahunnya.
"Mereka mudik lebih awal untuk menyambut bulan suci Ramadan. Setiap tahun itu rutin untuk jurusan Madura," kata Mulya.
Seorang penumpang bus PO Haryanto, Sudri (36) menuturkan hal serupa. Siang ini, Sudri memutuskan untuk pulang ke Madura bersama lima orang anggota keluarganya.
Ia menuturkan, kepulangannya ke Madura semata-mata hanya untuk menghabiskan bulan Ramadan di kampung halamannya.
"Pulang aja menyambut bulan suci Ramadan, setiap tahun begini," kata Sudri.
Di tahun-tahun sebelumnya, Sudri juga selalu mudik lebih awal menjelang Ramadan.
• Apakah Hanya Konsumsi Vitamin C Bisa Jaga Daya Tahan Tubuh dari Corona? Simak Penjelasan Dokter
• Kisah Pilu Bocah 6 Tahun di Bandung Terpeleset & Hanyut di Depan Mata Ibunda Saat Jalan ke ATM
• Antisipasi Penyebaran Covid-19, Wali Kota Jakarta Selatan Imbau Warga Menunda Mudik Lebaran 2020
Bahkan, Sudri pernah pulang ke Madura dua bulan sebelum Ramadan tiba. Sudri pun berencana kembali ke Jakarta setelah lebaran selesai atau sekitar bulan Mei akhir atau Juni awal.
"Tahun-tahun kemarin malah dua bulan sebelum puasa. Abis lebaran balik lagi ke Jakarta," ucap dia.
