Sisi Lain Metropolitan

Bagikan Ratusan Paket Sembako Bagi Warga Terdampak Covid-19, Edi Ceritakan Dua Kendalanya

Saat ini, pembagian sembako yang berlangsung di Masjid At Taqwa sudah berlangsung sampai tahap kedua.

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Erik Sinaga
Istimewa
Seorang penjual sate di kawasan Jakarta Selatan membagikan makan dan sembako gratis kepada pengemudi ojek online 

Edi juga menyebut di kawasan tersebut sebagian besarnya memiliki kondisi perekonomian menengah ke bawah.

Namun, usai tahap pertama dibagikan, rupanya kontra mulai muncul.

Beberapa warga sampai datang dan menanyakan kenapa mereka tak dapat bantuan tersebut.

"Kenapa saya enggak dapat?," kata sejumlah warga.

"Akhirnya saya berikan pengertian, bahwa dananya cuma ada sekian dan baru bisa kasih segitu sesuai dengan formulir yang diberikan ke pihak RT," katanya.

"Selain itu, kita juga memiliki 3 kriteria untuk pendistribusiannya, yakni fakir miskin, duafa dan terdampak. Untuk yang terdampak seperti tukang pijat, ojol dan PHL," lanjutnya.

Selanjutnya, ketika ada dana dari donatur, Edi membuka tahap kedua dan diperuntukkan untuk warga yang belum dapat.

"Begitu ada lagi. Kita dahulukan warga yang belum dapat. Namun untuk jumlahnya kita menyesuaikan pada donatur.
Sehingga tak sama seperti tahap pertama," katanya.

Sejauh ini, Edi hanya bisa memberikan pemahaman jika kuota paket sembako bergantung pada donatur dan jumlahnya terbatas.

2. Sulit menyesuaikan paket sembako

Tak ada lagi dana dari Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) At Taqwa, membuat kelanjutan tahap penyaluran bergantung penuh pada dana dari donatur.

Semakin banyaknya bantuan dari donatur, maka warga yang terbantu juga akan semakin banyak.

Namun, bantuan yang diberikan bentuknya tak sama ini menimbulkan kesulitan bagi pihak penyelggara.

"Tahap ke dua kendalanya bantuan berupa barang beda beda sesuai kemampuan penyumbang akan tetapi kita susah menyesuaikan isi paket sembakonya

"Tahap ke dua kendalanya bantuan berupa barang beda beda sesuai kemampuan penyumbang. Sehingga aeßwqþ tetapi kita susah menyesuaikan isi paket sembakonya,"

Pendaftaran Kartu Prakerja Diundur Batal Dibuka Hari Ini! Menteri Tenaga Kerja Beri Penjelasan

Sidang Perdana Penusukan Wiranto, Terdakwa Dihadirkan Lewat Teleconference

Antisipasi Tak Tepat Sasaran dan Kerumunan Warga, TNI Bantu Distribusi Paket Sembako Door to Door

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved