Antisipasi Virus Corona di DKI

Operasi Senyap Anies sebelum Corona Mewabah di Jakarta, Briefing Rumah Sakit soal Pneumonia Wuhan

Operasi senyap dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan jauh sebelum virus corona atau Covid-19 mewabah di Jakarta.

Editor: Y Gustaman
Istimewa/Dokumetasi Pemprov DKI Jakarta
Telekonferensi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan para wali kota yang diunggah di lawan youtube milik Pemprov DKI. 

"Siapa saja yang masuk ODP, siapa saja yang masuk PDP, setiap hari dapat update-nya."

"Kita selalu bahas, nih angkanya makin nambah, makin nambah, makin nambah," ungkapnya.

Bersamaan dengan hal tersebut, Anies telah mengumpulkan seluruh pengelola rumah sakit di Ibu Kota untuk mewaspadai virus corona.

Benarkah Kabar Golongan Darah A Mudah Terinfeksi Virus Corona? Ini Kata Ahli

Mereka diberikan pemahaman tentang gejala serta ciri-ciri hingga penanganan pasien yang terinfeksi virus corona.

Sehingga apabila menemukan penyakit serupa, Anies meminta agar pihak rumah sakit segera melaporkan temuan tersebut kepada pihaknya.

"Sebelum itu juga, kalau tidak salah tanggal 6 atau 7 Januari (2020), kita itu sudah memberikan briefing kepada rumah sakit-rumah sakit di Jakarta tentang penyakit ini," ungkap Anies.

"Namanya waktu itu bukan Covid, namanya Pneumonia Wuhan. Dan kita waktu itu sudah beritahu semua rumah sakit."

"Kalau anda menemukan orang dengan gejala A, B, C, D, F, G, ini Pneumonia Wuhan, kabari kami," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Jauh Sebelum Virus Corona Dikenal Covid-19, Anies Sudah Antisipasi, Diberinya Nama Pneumonia Wuhan

Sumber: Warta Kota
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved