Kerumuman Saat Penutupan McD Sarinah: Satpol PP Bilang Seremonial, Polisi Bilang Begini

Satpol PP DKI Jakarta membubarkan seremoni penutupan McDonald's Sarinah yang menyebabkan terjadinya kerumunan warga

Penulis: Erik Sinaga | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI
Sejumlah pelanggan setia McD yang tampak menunggu prosesi penutupan McD Sarinah dari halaman parkir, Minggu (10/5/2020). 

"Kan sudah ditutup tempat usahanya. Jadi McDonald's di sarinah itu kemarin hari terakhir operasi," tuturnya.

Acara seremonial penutupan tersebut ramai diperbincangan di media sosial. Sebagian netizen mengkritik masih adanya kerumunan orang di masa pandemi Covid-19.

Sarinah (Persero) atau pusat perbelanjaan Sarinah, Thamrin Jakarta bakal melakukan renovasi sekaligus mengubah strategi bisnisnya.

Oleh karena itu, manajemen sedang melakukan proses pengosongan di gedung Sarinah Thamrin.
Salah satu yang terkena dampaknya adalah gerai McDonald's pertama di Indonesia. Selain itu, 33 gerai lain juga diminta menutup operasional.

Terima Laporan Kerumunan di McD Sarinah, Polisi: Itu Antrean Pembeli

Kapolsek Metro Menteng AKBP Guntur Muhammad Thariq menjelaskan kronologi video yang menunjukkan kerumunan warga di area luar McDonald's Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu (10/5/2020) malam.

Menurut Guntur, kerumunan warga tersebut merupakan pengunjung yang antre untuk membeli makanan di McDonald's Sarinah.

Dia membantah bahwa kerumunan itu merupakan warga yang ingin merayakan penutupan restoran cepat saji tersebut.

"Itu orang yang pertama kali beli makanan ya. Jadi, bukan orang yang mau selebrasi di McDonald's Sarinah," kata Guntur kepada Kompas.com, Senin (11/5/2020).

Pasalnya, kemarin adalah hari terakhir operasional restoran cepat saji tersebut sebagai dampak renovasi Gedung Sarinah.

Guntur memperkirakan jumlah pembeli yang antre adalah sekitar 50 orang. Mereka antre hingga tangga luar restoran, tetapi tetap menerapkan physical distancing.

"Jadi mereka antre, sekarang kan sudah take away, antrenya mengular sampai tangga kanan dan kiri, dua tangga itu," ujar Guntur.

Pihak McDonald's pun telah berkoordinasi dengan Polsek Menteng saat mengetahui membeludaknya pembeli sejak pukul 21.00 WIB.

Selanjutnya, polisi bersama Satpol PP mendatangi lokasi untuk mengimbau warga membubarkan diri.

"Jam 21.00 dari pihak Sarinah telepon ke kita, ke Polsek (Menteng) menginformasikan banyak sekali customer," ungkap Guntur.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved