Ribut Bansos Pandemi Corona

Anies Baswedan Sindir Utang Pemerintah Pusat, DPRD DKI Jakarta Kompak Pertanyakan Dana Formula E

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyindir pemerintahan Presiden Jokowi yang masih punya 'utang' kepada Pemprov DKI Jakarta.

Penulis: Suharno | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Tangkapan layar saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar upacara memperingati Hardiknas yang digelar secara online dan disiarkan oleh kanal youtube milik Pemprov DKI, Senin (4/5/2020). 

Supaya, keseluruhan biaya komitmen yang telah dibayarkan bisa kembali lagi.

Menurut politikus PSI ini, alangkah lebih baik jika dana tersebut kembali dan kemudian diperuntukkan membeli kebutuhan mendedak, semisal sembako atau bantuan sosial pangan bagi masyarakat.

"Kita harus punya kontrol sebagai pemilik anggaran, karena uang itu adalah uang rakyat."

"Harus dibelanjakan sesuai prioritas untuk membeli sembako," ucapnya.

Sebelumnya, balapan Formula E di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pada 6 Juni 2020 ditunda karena wabah virus corona.

Namun, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan biaya komitmen (commitment fee) yang dikeluarkan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) sebesar Rp 360 miliar, tidak akan hangus.

“Tidak ada yang hangus, kalau dari sisi biaya karena ini (wabah corona) memang force majeure (kejadian luar biasa),” katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (11/3/2020).

Dalam kesempatan itu, Anies Baswedan memastikan fokus utamanya kali ini adalah menangani wabah virus corona yang mulai merebak di Indonesia, khususnya Jakarta.

Karena itu, ketimbang Formula E yang diklaim mendongkrak perputaran uang Rp 1,2 triliun, dia lebih mengutamakan keselamatan warga Jakarta.

“Saya katakan, nomor satu keselamatan, nomor dua keselamatan, dan nomor tiga keselamatan."

"Baru yang berikutnya yang lain (perekonomian),” ujar Anies Baswedan.

Berdasarkan data yang diperoleh dari apbd.jakarta.go.id, Dispora DKI Jakarta pada 2019 telah mengucurkan dana Rp 360 miliar untuk biaya komitmen.

Dana itu dikeluarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2019.

Di tahun 2020 ini, Dispora kembali menyiapkan duit Rp 360 miliar untuk biaya komitmen dan penyelenggaraan pra event sebesar Rp 3 miliar.

Namun, duit ini belum dikucurkan karena keburu ditunda oleh Pemprov DKI Jakarta.

Bila ditotal, duit yang disiapkan Pemprov DKI Jakarta untuk kegiatan Formula E pada 2020 ini mencapai Rp 723 miliar.

Sumber: Tribunnews
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved