Antisipasi Virus Corona di Bekasi
Sejumlah Ruas Jalan Mulai Ramai, Wali Kota Bekasi: Psikologis Warga Mulai Jenuh di Rumah Selama PSBB
Walkot Bekasi kondisi ini terjadi bisa saja akibat banyak warga yang mulai jenuh terlalu lama di rumah selama massa PSBB.
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengakui beberapa hari terakhir terjadi peningkatan altivitas warga di luar rumah, hal ini terlihat dari beberapa ruas jalan yang kerap dipadati warga pada jam-jam tertentu.
"Rata-rata hampir semua (jalan) mulai ramai," kata Rahmat saat dijumpai di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Jumat, (15/5/2020).
Dia menilai, kondisi ini terjadi bisa saja akibat banyak warga yang mulai jenuh terlalu lama di rumah selama massa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Jenuh pasti, tapi sepanjang dia pas keluar taat ya enggak masalah dan protokol kesehatan dipenuhi," jelasnya.
Misalnya lanjut dia, fenomena kemunculan pedagang takjil di sore hari yang kerap muncul di beberapa ruas jalan di Kota Bekasi.
Pihaknya selama ini terus melakukan himbauan dan mengatur keberadaan pedagang takjil agar tetap mematuhi anjuran pemerintah.
"Misal tukang takjil sepanjang dia sesuai aturan enggak apa-apa," tegas dia.
Pemerintah kata dia, sejauh ini sudah berupaya semaksimal mungkin dalam memutus rantai penyebaran virus corona.
"Tapi sekarang tergantung kita (mau mentaati aturan PSBB atau enggak), dan saya kira pemerintah sudah memberikan aturannya walau memang tidak berbanding lurus, kalau (kasus) naik begini Covid-19nya," tuturnya.
Berdasarkan data di situs resmi milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, https://corona.bekasikota.go.id kasus positif Covid-19 hingga hari ini mencapai 274 orang.
Sebanyak 194 orang telah dinyatakan sembuh, 52 orang masih dalam proses perawatan di rumah sakit rujukan dan 29 orang meninggal dunia.
Sementara untuk data Orang Dalam Pemantauan (ODP), di Kota Bekasi sejauh ini sudah ada 2218 orang, 1247 diantaranya masih proses pemantauan dan 919 lainnya sudah selesai proses pemantauan.
Selanjutnya data pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bekasi, sampai dengan hari ini berjumlah 930 pasien, 464diantaranya masih dirawat, 376 pasien telah dinyatakan sehat, serta 90 pasien dinyatakan meninggal dunia.
Wali Kota Bekasi
Rahmat Effendi
Stadion Patriot Candrabhaga
jenuh
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)
takjil
Kota Bekasi
Running News
pasien
Covid-19
Kampung Tangguh di Serang Baru Bekasi Berkontribusi Nyata Tekan Angka Penularan Covid-19 |
![]() |
---|
Mulai dari Kafe, Restoran Hingga Warnet Disegel Satpol PP Kota Bekasi Selama Penerapan PPKM |
![]() |
---|
Denda Pelanggar Prokes di Kota Bekasi Mencapai Rp 42 Juta |
![]() |
---|
Kasus Covid-19 Bisa Ditekan, Kampung Tangguh di Cabagbungin Bekasi Mulai Menuai Hasil |
![]() |
---|
Dinkes Kota Bekasi Kemungkinan Bakal Gelar Tahap Dua Vaksinasi Covid-19 Secara Massal |
![]() |
---|