Persiapan New Normal di Jabodetabek
Taman Margasatwa Ragunan Buka 20 Juni 2020, Sementara Pusat Primata Schmutzer Masih Ditutup
Pusat Primata Schmutzer termasuk salah satu wahana yang banyak dikunjungi sehingga untuk mencegah terjadinya kerumunan
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR MINGGU - Taman Margasatwa Ragunan akan buka pada Sabtu 20 Juni 2020 mendatang di masa Transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Namun, Pusat Primata Schmutzer masih ditutup untuk umum.
Hal itu dijelaskan Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Widodo selepas apel penyemprotan disinfektan di area Taman Margasatwa Ragunan.
"Jadi kebetulan untuk pembukaan pertama pusat Primata Schmutzer itu kita tidak buka. Salah satunya untuk menjaga satwa gorila yang kita miliki tinggal tiga ekor," ungkapnya kepada Wartawan pada Rabu (17/6/2020).
Pusat Primata Schmutzer termasuk salah satu wahana yang banyak dikunjungi sehingga untuk mencegah terjadinya kerumunan.
Selain itu, penutupan sementara juga dilakukan pada taman satwa anak, kereta wisata, sepeda wisata, perahu bebek, kuda tunggang, unta tunggang dan permainan anak.
Usia pedagang yang berjualan pun dibatasi. Bagi yang berusia di atas 60 tahun dilarang masuk.
Bagi pengunjung yang datang, pihak TMR juga membatasi jumlahnya. Anak-anak dan pengunjung di atas 60 tahun dilarang masuk.
Hanya 1.000 pendaftar melalui online ber-KTP DKI yang bisa masuk per harinya.
Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Widodo, menambahkan jelang buka pada Sabtu (20/6/2020) pihaknya sudah menyiapkan protokol kesehatan bagi para pengunjung.
"Dari pintu masuk kita sudah mempersiapkan keset disinfektan untuk pengunjung. Pemeriksaan suhu bila di atas 37 derajat celsius kami tolak. Disediakan hand sanitizer dan washtafel di dekat pintu loket," ungkapnya.
Sehari sebelum buka, pihaknya juga akan melakukan simulasi terkait protokol kesehatan baik kepada pengunjung dan petugas.
Disemprot disinfektan jelang dibuka
Pemkot Bekasi Ajukan Surat ke Operator Agar Ojek Online Dapat Angkut Penumpang |
![]() |
---|
Kapolres dan Dandim Kota Depok Tinjau Pembukaan Pusat Perbelanjaan di Kota Depok |
![]() |
---|
Pemkot Bekasi Belum Izinkan Tempat Wisata Air Beroperasi di Masa Simulasi Adaptasi New Normal |
![]() |
---|
Taman Margasatwa Ragunan Disemprot Disinfektan Jelang Dibuka untuk Umum |
![]() |
---|
Pemkot Bekasi Bubarkan 14 Titik Check Point PSBB |
![]() |
---|