Buronan Pembobol Kas BNI Tertangkap

Ini Dugaan Yasonna Motif Maria Bobol Rp 1,7 Triliun Bank BNI, Serahkan Hukuman ke Pengadilan

Yasonna mengatakan, dirinya menyerahkan seutuhnya hukuman atas kejahatan Maria kepada Pengadilan

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Ega Alfreda
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly dan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD di Gedung VIP Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (9/7/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly menduga modus Maria Pauline Lumowa bobol Rp 1,7 Trilyun Bank BNI untuk memperkaya diri.

Namun, Yasonna mengatakan, dirinya menyerahkan seutuhnya hukuman atas kejahatan Maria kepada Pengadilan untuk proses hukum.

"Ya pasti jelas untuk memperkaya diri lah, tapi biar itu nanti jadi urusan pengadilan saja. Pengadilanlah yang mempertimbangkan fakta-fakta meringankan, fakta-fakta memberatkan," kata Yasonna di Gedung VIP Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (9/7/2020).

Begitu juga dengan tuntutan terhadap Maria Pauline Lumowa, yang sepenuhnya menjadi kewenangan Jaksa dalam mempertimbangkan perkara tersebut.

"Berapa mau dituntut jaksa agung melalui stafnya, nanti kita lihat. Tentunya, penegak hukum akan mempertimbangkan semua," tegas Yasonna.

Diketahui, tersangka pembobolan bank BNI senilai Rp 1,7 Trilyun, Maria Pauline Lumowa akhirnya mendarat di VIP Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (9/7/2020) siang.

Maria sendiri merupakan satu dari beberapa tersangka pembobolan kas Bank BNI cabang Kebayoran Baru melalui kredit fiktif pada tahun 2003 silam.

Setelah buron sekira 17 tahun kemudian, akhirnya Maria berhasil dicokok NCB Interpol Serbia di Banda Internasional Nikolas Tesla pada 16 Juli 2019.

Dari pantauan di lapangan, Maria berhasil mendarat di VIP Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta dengan pengawalan berlapis dari Polresta Bandara Soekarno-Hatta.

Jatanras Polres Jakarta Utara Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Viral di Media Sosial

Tangsel Kini Zona Oranye Covid-19, Ini Penjelasan Wali Kota Airin

Palsukan 22 Akte Jual Beli Tanah, Kepala Desa Lengkong Kulon Ditangkap Polisi

Ia datang bersamaan dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly yang langsung masuk ke ruang VIP terlebih dahulu.

Pengawalan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pun terpantau dikawal ketat dari unsur Polri, TNI, AVSEC, dan PT. Angkasa Pura II.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved