Formula E
Formula E Batal Digelar di Jakarta, Jakpro Buka Peluang Tarik Commitment Fee Rp 542,5 Miliar
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) tengah mengintip peluang penarikan commitment fee penyelenggaraan Formula E yang sudah dibayarkan.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARA.COM, GAMBIR - Imbas pandemi Covid-19, balap mobil listrik Formula E urung digelar di Jakarta pada 6 Juni 2020 lalu.
Kini, Pemprov DKI melalui BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) tengah mengintip peluang penarikan commitment fee penyelenggaraan Formula E yang sudah dibayarkan.
Hal ini dikatakan Dirut PT Jakpro Dwi Wahyu Daryanto saat menjawab pertanyaan yang dilontarkan politisi PDIP Gilbert Simanjuntak dalam rapat bersama Komisi B DPRD DKI Jakarta pada Senin (13/7/2020) sore.
“Kami lagi diskusi apakah memungkinkan dari segi legal (terkait penarikan commitment fee) dan kami juga harus koordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) karena itu di bawah mereka,” ucapnya.
Dalam rapat tersebut, Direktur Keuangan PT Jakpro Yuliantina Wangsawiguna menjelaskan, pihaknya hanya melakukan proses pembayaran untuk bank garansi (jaminan).
Sementara proses pembayaran commitment fee sepenuhnya berada di tangan Dispora DKI Jakarta.
“Ada commitment fee dan ada bank guarantee, karena berkontrak secara dokumen hukum iu Jakpro dan tagihan lansung ke Dispora,” ujarnya.
Pembayaran uang jaminan yang disetorkan Jakpro itu pun disebut Yuli, dibayarkan menggunakan dana Jakpro.
“Kalau total commitment fee langsung ke Dispora. Tapi, kalau bank guarantee itu pakai dana Jakpro. Bank guarantee yang saat ini diterbitkan menggunakan dana Jakpro,” kata Yuli.
Sampai saat ini, Pempov DKI Jakarta sendiri telah menyetorkan uang commitment fee sebesar 31 juta poundsterling atau setara dengan Rp 542,5 miliar (asumsi 1 poundsterling = Rp 17.500).
Rinciannya, sebanyak 20 juta poundsterling dibayarkan pada 2019 lalu sebagai commitment fee penyelenggaraan Formula E 2020.
Pembayarannya pun dilakukan dua tahap, pertama sebanyak 10 juta poundsterling dibayarkan pada Agustus 2019 dan 10 juta poundsterling sisanya pada 31 Desember.
Kemudian, Pemprov DKI juga menyetorkan 11 juta poundsterling pada awal tahun 2020 untuk commitment fee penyelenggaraan Formula E 2021.
Minta Jakpro Tak Repot Cari Lokasi Alternatif Formula E, Anggota DPRD DKI Kenneth: Batalkan Saja! |
![]() |
---|
Kritik Gubernur Anies Ngotot Gelar Formula E, Politisi PDIP Gilbert Simanjuntak: Rakyat Tidak Butuh |
![]() |
---|
Wagub Ariza Klaim Dapat Restu dari DPRD Gelar Formula E Tahun 2022 |
![]() |
---|
Imbas Virus Corona, Penyelenggara Formula E Terus Koordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta |
![]() |
---|
Anies Baswedan Tak Keluarkan Izin Keramaian, Panitia Formula E Pantau Situasi Terkait Virus Corona |
![]() |
---|