Tawuran saat Masa Pandemi, Pelajar di Depok Terkapar Kena Bacok
Akibat aksi tawuran ini, seorang pelajar berinisial DP (16) menderita sejumlah luka bacok yang diduga akibat terkena sabetan senjata tajam
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS – Kenakalan pelajar di tengah pandemi Covid-19 terjadi di Kota Depok, Jawa Barat.
Sore tadi dua kelompok pelajar terlibat aksi tawuran di Jalan Arthayasa, Grogol, Limo, Kota depok.
Kapolsek Limo, Kompol Bintang Silaen, mengkonfirmasi peristiwa ini terjadi sekira pukul 16.30 WIB.
Akibat aksi tawuran ini, seorang pelajar berinisial DP (16) menderita sejumlah luka bacok yang diduga akibat terkena sabetan senjata tajam dari kelompok pelajar lawannya.
Bintang mengatakan, awal peristiwa ini adalah ketika korban menerima pesan yang berisi tantangan tawuran di lokasi kejadian, dari kelompok pelajar sekolah lainnya.
Selanjutnya, korban bersama temannya yang berjumlah kurang lebih 10 orang pun berangkat ke lokasi yang ditentukan menggunakan lima sepeda motor.
• Update Covid-19 di DKI: Kasus Positif Capai 16.712, Sembuh 10.598, dan Meninggal 749
• Kantor Kecamatan Cempaka Putih Tetap Beroperasi Pasca-Dua ASN Positif Covid-19
“Setelah sampainya di Jalan Arthayasa, korban langsung diserang oleh pelajar sekolah lain, dan setelah itu warga yang melihat kejadian tawuran tersebut langsung membubarkan dan pelajar ini melarikan diri,” kata Bintang.
Korban menderita sejumlah luka sobek yang diantaranya di bagian kepala sebelah kiri, kaki sebelah kanan, dan bagian mata kakinya.
“Saat ini korban sudah sadar dan masih dalam perawatan di RSIA Asyifa, Parung Bingung, Pancoran Mas,” bebernya.
Bintang mengatakan, pihaknya tengah mendalami kasus ini dan memburu keberadaan para pelaku yang melarikan diri setelah kejadian.