PSSI Panggil 29 Pemain ke Timnas Indonesia, 4 Pemain Jagoan Persija Jakarta Dilupakan Shin Tae-yong

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Federasi Sepak bola Indonesia (PSSI) baru saja mengumumkan sebanyak 29 pemain dipanggil mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia senior.

Pemusatan latihan atau training camp (TC) Timnas Indonesia dilaksanakan di Stadion Madya, Jakarta, pada 23 Juli sampai 8 Agustus 2020.

TC tersebut akan dipimpin secara langsung oleh manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Rencananya, TC Timnas Indonesia senior akan berbarengan dengan pelaksanaan TC Timnas U-19 Indonesia.

Dalam TC tersebut, Shin Tae-yong memanggil sebanyak 29 pemain untuk mengikuti TC bersama tim senior dan 46 pemain bersama Timnas U-19 Indonesia.

Seluruh pemain yang dipanggil mengikuti TC dijadwalkan tiba di Jakarta pada Kamis (23/7/2020).

Sehari berselang, seluruh pemain akan mengikuti Swab Test yang akan dilakukan pada Jumat (24/7/2020). Kemudian pada Sabtu (25/7/2020) para pemain timnas akan mulai menjalani latihan perdana.

Shin Tae-yong memastikan, seluruh pemain yang dipanggil dalam pelaksanaan TC kali ini merupakan pilihannya dan tidak ada campur tangan orang lain.

Dalam TC kali ini, tim Liga 1 2020, Persija Jakarta menyumbangkan tiga pemain senior dan lima pemain di bawah usia 19 tahun.

Tiga pemain senior Persija yang dipanggil adalah Evan Dimas Darmono, Osvaldo Haay, dan Ryuji Utomo.

Sedangkan, lima pemain tim juniornya yang dipanggil adalah Braif Fatari, Sutan Zico, Figo Sapta, Sandi Arta Samosir, dan Risky Sudirman.

Dalam pemusatan latihan kali ini, ada pemandangan menarik karena empat pemain andalan tim Persija Jakarta tidak dipanggil mengikuti pemusatan latihan.

Keempat pemain yang dimaksud adalah Andritany Ardhiyasa, Rezaldi Hehanussa, Riko Simanjuntak, dan Otavio Dutra.

Dalam beberapa kesempatan, keempat pemain tim Persija itu kerap menjadi andalan di skuat Garuda.

Namun di era kepemimpinan Shin Tae-yong, keempat pemain tersebut harus dilupakan dan tidak dipanggil ke Timnas Indonesia.

Andritany Ardhiyasa

Nama pertama yakni Andritany Ardhiyasa merupakan kapten Timnas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Andritany kerap dipercaya bermain di tim utama skuat Garuda saat berlaga di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Namun, semuanya berubah pada saat Shin Tae-yong masuk ke Timnas Indonesia. Andritany seperti dilupakan dan tidak dipanggil ke skuat Garuda.

Shin Tae-yong memilih memanggil Nadeo Argawinata (Bali United), Rivky Mokodompit (Persebaya Surabaya), dan Miswar Saputra (PSM Makassar).

Rezaldi Hehanussa

Nama pemain kedua Persija Jakarta yang tidak dipanggil mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia adalah Rezaldi Hehanussa.

Pemain yang akrab disapa Bule itu pernah menjadi andalan di Timnas Indonesia sejak masih ditangani Luis Milla.

Pertama kali masuk ke Timnas Indonesia pada tahun 2017, Rezaldi Hehanussa mampu menjadi salah satu bek kiri terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.

Bule pernah dipercaya memperkuat Timnas Indonesia saat bermain di ajang SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

Selain itu, bersama Timnas Indonesia senior, Rezaldi mencatatkan debut gemilang dengan langsung menciptakan gol saat berhadapan dengan Kamboja pada 4 Oktober 2017.

Riko Simanjuntak

Nama winger Persija Jakarta, Riko Simanjuntak tidak dilirik oleh manajer pelatih Shin Tae-yong mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia.

Riko Simanjuntak terakhir kali memperkuat Timnas Indonesia pada saat masih diarsiteki oleh Simon McMenemy.

Pada awal tahun lalu ketika Timnas Indonesia melakukan TC di Jakarta, nama Riko Simanjuntak tidak dipanggil oleh Shin Tae-yong.

Berbeda ketika Timnas Indonesia masih diarsiteki Simon McMenemy, Riko turut dipersiapkan berlaga di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Bahkan, pemain kelahiran Pematang Siantar itu turut dibawa Timnas Indonesia ketika menjalani TC di Australia.

Otavio Dutra

Nama pemain Persija Jakarta terakhir yang tidak dipanggil ke Timnas Indonesia era Shin Tae-yong adalah Otavio Dutra.

Dutra sendiri sudah menyandang status Warga Negara Indonesia sejak bulan September tahun 2019.

• Disamakan dengan Kapten Real Madrid, Bek Persija Ryuji Utomo Malah Idolakan Mantan Bek Timnas Jepang

• Otavio Dutra Antusias Sambut Latihan Persija Jakarta, Manajemen Mulai Pikirkan Latihan di 2 Tempat

• Persija Jakarta Didukung Pindah Markas ke Bantul, The Jakmania Tuntut Juara Liga 1 2020

Bahkan, setelah berganti status kewarganegaraan, pemain berusia 36 tahun itu langsung dipercaya memperkuat Timnas Indonesia berlaga di kualifikasi Piala Dunia 2022 menghadapi Vietnam.

Saat itu, pertandingan debutnya berakhir dengan kekalahan dan Timnas Indonesia masih diarsiteki oleh Simon McMenemy.

Pengalaman dan kualitas yang dimiliki Otavio Dutra dinilai masih layak untuk diandalakan di Timnas Indonesia.

Namun, saat Timnas Indonesia ditangani Shin Tae-yong, nama Otavio Dutra sudah tidak pernah dilirik bergabung ke skuat Garuda.