Korban Bullying Dipaksa Cium Kaki
Polisi Minta Siswa Korban Bullying Dipaksa Cium Kaki di Bekasi Didesak Segera Melapor
Kapolsek Tambun AKP Gana Yudha mengatakan sampai hari ini pihaknya belum menerima laporan dari korban terkait kasus bullying tersebut.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Aji
lihat foto
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBUN SELATAN - Kapolsek Tambun AKP Gana Yudha memastikan, pihaknya akan memproses kasus bullying terhadap seorang siswa yang dipaksa mencium kaki.
Gana mengatakan, sampai hari ini, pihaknya memang belum menerima laporan dari korban terkait kasus bullying tersebut.
"Sampai hari ini belum, dia (korban) belum buat laporan," kata Gana saat dikonfirmasi, Senin, (27/7/2020).
Meski begitu lanjut Gana, anggota di wilayah sudah bergerak mendatangi korban untuk segera melakukan visum di rumah sakit.
"Kenapa kita visum karena kajdiannya Jumat (24/7), takutnya bukti visumnya terlalu lambat sudah tidak ada," jelasnya.
Polsek Tambun berusaha melakukan pendampingan terhadap korban agar berani melapor kejadian tersebut ke pihak berwajib.
"Awalnya dia malu (tidak mau lapor), tapi karena dinasehati polisi akhirnya dia mau divisum," terang Gana.
Untuk kondisi psikis korban, Gana belum mengetahui secara detail apakah mengalami trauma atau tidak.
"Rata-rata kejadian seperti ini mereka tidak mau diperpanjang karena malu, saya belum tahu kondisinya nanti akan lebih jelas kalau sudah masuk laporan," terang dia.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video aksi perundungan atau bullying pelajar di Bekasi viral di media sosial, dalam video tersebut korban dipaksa mencium kaki pelaku.
Video aksi perundungan pertama kali diunggah salah satu akun facebook, tetapi ketika banyak ditanggapi netizen, sang pemilik akun menghapus unggahan tersebut.
Tidak lama kemudian, akun instagram @cetul22 mengunggah kembali video tersebut dan kembali mendapatkan bergam tanggapan netizen.
Dalam video tersebut, telihat korban seorang pelajar wanita mengenakan jilbab hitam berjongkok sambil dipaksa untuk mencium kaki pelaku.
| UPDATE Kasus Siswi di Bekasi Disuruh Cium Kaki, Berakhir Damai Hingga Alasan Korban Maafkan Pelaku |
|
|---|
| Menitikkan Air Mata, Orangtua Anak Korban Bullying Memaafkan Meski Putrinya Alami Trauma Rasa Malu |
|
|---|
| Pelaku Bully Paksa Cium Kaki Bawa Teman saat Labrak Korban: Hubungan dengan Korban Sempat Renggang |
|
|---|
| Motif Pelaku Bullying Siswi di Bekasi: Mengaku Kesal Dihina Korban di Media Sosial |
|
|---|
| Kasus Bullying Siswi di Bekasi Berujung Damai, Korban Bersedia Memaafkan Pelaku |
|
|---|
