Pembunuh Pengusaha Pelayaran Ditangkap
Babak Baru Kasus Penembakan Bos Pelayaran, Otak Pembunuhan Diduga Gelapkan Uang Rp 1,8 Miliar
Kerabat korban, Hari Susanto mengatakan, diduga NL telah melakukan penggelapan pajak perusahaan sejak tahun 2015 lalu
Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Adapun selain NL, 11 tersangka lainnya juga sudah diamankan dengan peran berbeda.
11 tersangka lainnya masing-masing berinisial R alias MM yang adalah suami sirih NL, DM yang adalah eksekutor penembakan, serta tersangka lainnya SY, S, MR ,AJ, DW, R, RS, TH, dan SP.
Dari total 12 orang tersangka, delapan orang ditangkap di Lampung, satu orang di Cibubur, kemudian dua orang di Surabaya.
Para pelaku dijerat pasal 340 KUHP subssider 338 KUHP dan atau pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Darurat.
Sugianto sendiri sudah dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat. Korban tewas setelah mengalami luka tembak di bagian punggung dan kepalanya pada Kamis (13/8/2020) lalu.
• Karyawati Otak Pembunuh Bos Pelayaran Diduga Gelapkan Uang Perusahaan Senilai Rp 1,8 Miliar
• Kerabat Bos Pelayaran Laporkan Karyawati Otak Pembunuhan Terkait Dugaan Penggelapan Pajak
• Izinkan Bioskop Buka, Satgas Covid-19: Menonton Bisa Tingkatkan Imunitas Tubuh
Polisi cek rekening perusahaan
NL, otak pembunuhan terhadap Sugianto (51), pengusaha pelayaran di Ruko Royal Gading Square, diduga menggelapkan pajak perusahaan di luar tindakannya merencanakan pembunuhan terhadap korban.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara Kompol Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, polisi akan mendalami dugaan tersebut.
"Harus kami dalami karena masih ada beberapa alat bukti yang kami buka," kata Wirdhanto di Royal Gading Square, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (25/8/2020).
Menurut Wirdhanto, polisi sudah mendapati alat bukti yang mengarah ke dugaan tersebut.
Namun, polisi masih akan mengecek hal-hal terkait keuangan perusahaan, seperti misalnya rekening perusahaan.
Polisi lalu akan melihat apakah perusahaan mengalami kerugian selama NL masih menjadi karyawati di perusahaan milik Sugianto sebagai pengurus pajak.
"Konteksnya adalah harus kerugian terlebih dahulu, dan kami tentunya menunggu dari pihak perusahaan ataupun mungkin ahli waris apabila memang ditemukan adanya alat bukti berkaitan dengan penggelapan uang perusahaan ataupun permasalahan pajak itu kami siap menerima laporan," jelas Wirdhanto.
NL sendiri diketahui sudah bekerja di perusahaan milik Sugianto sejak tahun 2012.
Running News
pembunuhan pengusaha pelayaran
Sugianto
pajak perusahaan
karyawati
penggelapan
Mapolres Metro Jakarta Utara
Polres Metro Jakarta Utara
berhubungan badan
eksekutor
penembakan
Polisi Lengkapi Berkas Perkara Karyawan Otak Penembakan Pengusaha di Kelapa Gading |
![]() |
---|
Polisi Gandeng Auditor Independen Usut Penggelapan Pajak Karyawati Otak Pembunuh Bos Pelayaran |
![]() |
---|
Tak Cuma Diduga Gelapkan Uang, Otak Pembunuhan Bos Pelayaran Pinjam Rp 100 Juta Demi Sewa Pembunuh |
![]() |
---|
Polisi Bakal Proses Laporan Dugaan Penggelapan Pajak Karyawati Otak Pembunuhan Bos Pelayaran |
![]() |
---|
Karyawati Otak Pembunuhan Bos Pelayaran Dianggap Seperti Keluarga Sendiri, Istri Korban Syok |
![]() |
---|