Komplotan Begal Jalan Tol Ditangkap
Pengakuan Komplotan Begal Incar Sopir Truk yang Sedang Kesulitan di Bahu Jalan Tol
Enam orang anggota komplotan begal itu tunduk di tangan aparat Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara pada penangkapan Senin (31/8/2020)
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Muhammad Zulfikar
Dari sisi sebelah kanan, tiga orang terlihat merampas apapun yang mereka bisa ambil dari dalam truk itu.
Nyatanya aksi mereka sudah terpantau pihak keamanan jalan tol yang dikelola PT CMNP itu.
Dengan mobil operasional, keamanan tol langsung menuju ke titik terjadinya aksi perampokan itu dan mencoba menahan agar para begal ini tidak kabur begitu saja.
Dibantu anggota polisi dari Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Metro Jaya, aksi kejar-kejaran antara petugas dan komplotan begal ini pun tak terelakkan.
Mikrolet 15A itu dikejar mobil operasional PT CMNP dan PJR Polda Metro Jaya sampai akhirnya berhasil dihentikan.
Lewat konferensi pers Rabu (2/9/2020) kemarin, Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP Aries Andhi menjelaskan bahwa penangkapan awal dilakukan terhadap SG, orang yang paling muda dari komplotan ini.
Dari keterangan SG, polisi melakukan pengembangan untuk meringkus lima orang lainnya.
"Langsung dilakukan pengembangan akhirnya ditangkap lah kedelapan pelaku yang dua di antaranya masih merupakan DPO dari penyidik kita," jelas Aries.
Setelah SG, barulah tersangka lainnya tertangkap, yakni DS, MRS, serta MJH yang melaksanakan aksi perampokan ini. Keempatnya dijerat pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Di sisi lain, dua pelaku yang bertindak sebagai penadah barang hasil kejahatan, yakni SA dan NP, dijerat pasal 480 KUHP tentang penadahan.
Sementara itu, dua orang lainnya yang masih dalam pengejaran yakni AG dan JY.
54 kali beraksi incar sopir truk di bahu jalan tol
Setelah para pelaku utama tertangkap, terbongkar pula modus operandi kelompok begal ini.
Dalam setiap aksinya, kelompok ini mengendarai mobil angkutan Mikrolet dan masuk dengan membayar biaya jalan tol.
Mereka biasanya akan mulai beroperasi ketika kondisi jalan tol sepi, misalnya di waktu-waktu dini hari.