Kabar Persija! Sergio Farias Hengkang, Tekad Sudirman hingga Update Naturalisasi Marc Klok

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Sergio Farias tak lagi melatih tim Persija Jakarta.

Manajemen Persija Jakarta memutuskan mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Brasil tersebut.

Padahal, kontrak Sergio Farias di Persija Jakarta masih berlangsung hingga Desember 2020.

Keputusan mundurnya Sergio Farias dari Persija disebabkan karena sang anak dinyatakan positif Covid-19.

Bukan cuma sang anak, istri dari Sergio Farias juga dikabarkan terkena asimtomatik.

Tak hanya itu, keponakan pelatih berusia 53 tahun itu di Brasil meninggal dunia akibat Covid-19. Kabar tersebut baru diterima Sergio Farias setelah mendarat di Jakarta.

Hal ini membuat Farias tidak dapat fokus dalam melakukan pekerjaannya sebagai juru taktik tim Macan Kemayoran.

Dalam waktu dekat, Sergio Farias akan segera pulang ke negara asalnya Brasil melihat secara langsung kondisi keluarganya.

Keputusan tersebut sudah dibicarakan dengan manajemen klubnya, terutama Presiden Persija, Mohamad Prapanca.

Setelah dilangsungkan pertemuan, Prapanca mengaku sangat memahami dan menghormati sikap dari Sergio Farias.

“Kami cukup terpukul dengan kabar ini. Atas nama Persija, kami memahami dan mengucapkan doa agar Farias tetap tegar, serta semoga kembali sehat untuk sang putra," kata Farias dikutip dari laman Persija, Kamis (10/9/2020).

Sejatinya, Panca sangat menyayangkan tim Persija Jakarta harus ditinggal Sergio Farias lebih cepat.

Sebab, manajemen Persija memang sudah membuat target tinggi kepada Sergio Farias dan seluruh pemain di kompetisi Liga 1 2020.

"Target tinggi telah manajemen dan Farias sepakati musim ini, namun kondisi ini jelas di luar dugaan semua pihak,” tutur Prapanca.

Dengan kembalinya Sergio Farias ke Brasil, maka secara otomatis kontrak eks pelatih Pohang Steleers itu berakhir atas kesepakatan bersama.