Persija Jakarta

Hari Ini 2 Tahun Lalu Haringga Sirla Meninggal, Persija Jakarta: Doa Terbaik Untukmu

Persija Jakarta mengenang dua tahun kepergian anggota suporter The Jakmania, Haringga Sirla.

TribunJabar/Istimewa
Haringga Sirla saat berlibur bersama keluarganya di Candi Prambanan, Yogyakarta, belum lama ini. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Persija Jakarta mengenang dua tahun kepergian anggota suporter The Jakmania, Haringga Sirla.

Haringga tewas setelah menjadi korban pengeroyokan jelang laga Persib Bandung Vs Persija Jakarta Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jawa Barat, 23 September 2018.

Putra dari pasangan Siloam Tumangkeng dan Mirah itu harus meregang nyawa setelah diamuk oknum suporter Persib Bandung.

"Mengenang 2 tahun berpulangnya saudara, teman, dan sahabat kita, Haringga Sirla Bouquet

Doa terbaik untukmu, selalu," tulis akun Persija, Rabu (23/9/2020).

Suporter Persija dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, atau yang karib disapa Jakampus UIN Jakarta, menggelar aksi solidaritas berupa doa bersama dan salat ghaib almarhum Haringga Sirila (23), di Kampus UIN Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (25/9/2018).
Suporter Persija dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, atau yang karib disapa Jakampus UIN Jakarta, menggelar aksi solidaritas berupa doa bersama dan salat ghaib almarhum Haringga Sirila (23), di Kampus UIN Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (25/9/2018). (Istimewa)

Dikutip dari Kompas.com, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat mengunjungi rumah keluarga Haringga Sirla, suporter Persija Jakarta yang tewas dikeroyok jelang laga Persib Bandung kontra Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018).

Anies mengunjungi rumah keluarga Haringga pada Senin pagi ini.

"Menengok rumah keluarga Haringga Sirila, Jakmania yang menjadi korban pengeroyokan. Senin, 24 September 18, pk 06.30," tulis Anies melalui Instagram Story-nya, @aniesbaswedan.

Dalam Instagram Story yang diunggah di akunnya, Anies mengenakan pakaian dinas harian (PDH) warna khaki atau cokelat.

Ibunda Haringga syok atas kematian yang menimpa anaknya.
Ibunda Haringga syok atas kematian yang menimpa anaknya. (TribunJakarta/Elga Hikari Putra)

Dia tampak berbincang dengan dua orang laki-laki di depan rumah tersebut.

Namun, pembicaraan mereka tidak terdengar jelas.

Anies juga tampak melihat ke dalam rumah keluarga Haringga.

Pada Minggu malam, Anies mengunggah gambar warna hitam di akun Instagram-nya itu. Dia menyampaikan turut berduka cita dalam keterangan foto yang diunggahnya.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, lanjut dia, akan menyiapkan semua keperluan untuk mempercepat pengurusan jenazah Haringga.

Cinta Haringga untuk Persija

Wajah Siloam, ayah Haringga Sirla, masih terlihat berduka.

Dia tidak menyangka, kesukaan anaknya pada Persija membuat dirinya harus kehilangan anak lelakinya itu.

Masih teringat oleh Siloam bagaimana Har, demikian Haringga disapa, rela mengeluarkan uang untuk membeli berbagai atribut tim sepak bola kesukaannya itu.

"Dia itu sampai rela-rela beli barang-barang Persija di online. Dia punya syal-syal dan kalau mau ada pertandingan pasti cari kaos di (toko) online," kata Siloam, Senin (24/9/2018) malam.

Sambil duduk menemui wartawan di rumahnya yang terletak di Jalan Bangun Nusa, RT 13 RW 03, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, dia bercerita bahwa anaknya mulai tergila-gila dengan Persija tiga tahun terakhir.

Menurut Siloam, ke mana pun Persija bertanding, Haringga akan mengupayakan menontonnya. Bahkan hingga ke luar kota.

Terakhir, kata dia, Har menyaksikan laga Persija VS PSIS di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Jawa Tengah, 18 September 2018.
Sebelumnya, dia juga menyaksikan pertandingan Persija di Jakarta, Bekasi, dan Malang.

"Dia itu akan ngelakuin apapun kalau udah niat," ucap Siloam dengan mata berkaca-kaca.

Siloam menceritakan, semua itu dilakukan dengan mengumpulkan uang dari jerih payahnya bekerja di bengkel kakak iparnya.

Dia tidak pernah meminta uang untuk memenuhi kesukaannya dengan Persija.

"Dia nabung sendiri buat nonton Persija ke luar kota. Kadang saya nanya 'ke luar kota terus, duitnya dari mana?' Enggak pernah minta orangtua," kata Siloam.

Haringga tercatat resmi sebagai Jakmania, julukan suporter Persija. Sekitar satu pekan lalu, ia mendapatkan Kartu Tanda Anggota (KTA) Jakmania dan kaos resmi anggota.

Kisah Vennard Hutabarat: Si Kijang Andalan Persija Jakarta, Punya Kemiripan dengan Riko Simanjuntak

Sejarah Persib Hari Ini, Gol Malisic Bawa Maung Bandung Menang Dramatis atas Persija

Namun, kecintaan Haringga pada Persija hanya sampai Minggu, 23 September 2018, saja.

Pemuda berusia 23 tahun itu tewas dikeroyok oleh suporter sepak bola seperti dirinya.

Ia dinyatawakan tewas pukul 13.00 WIB dan kemudian dibawa ke RS Sartika Asih Bandung.

Jenazah Haringga dikebumikan di kampung halamannya yang terletak di Desa Kebulen RT 03 RW 01, Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Senin siang pukul 11.00 WIB.

Kepergiannya pun ditemani oleh sejumlah Jakmania baik dari wilayah Cengkareng, Jakarta Barat tempat asalnya tetapi juga beberapa wilayah lainnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cinta Haringga Sirla pada Persija",

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gubernur DKI Kunjungi Rumah Suporter Persija yang Tewas Dikeroyok", 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved