Pelaku Judi Togel di Terminal Kalideres Digerebek, Polisi Amankan Uang dan Buku Rekapan

Tim Pemburu Preman (TPP) Polres Metro Jakarta Barat menangkap pelaku judi togel di Terminal Kalideres Jakarta Barat.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Elga H Putra
Dok. Polres Jakarta Barat
Pelaku judi togel diamankan Tim Pemburu Preman di Terminal Kalideres, Jakarta Barat. 

TRIBUNJAKARTA.COM, KALIDERES - Tim Pemburu Preman (TPP) Polres Metro Jakarta Barat menangkap pelaku judi togel di Terminal Kalideres Jakarta Barat.

Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP Agus Rizal menjelaskan, pelaku yang diamankan berinisial ED (38) seorang buruh harian lepas yang merupakan warga asal Bandung, Jawa Barat.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti.

"Diantaranya sejumlah uang, kertas rekapan judi togel dan bukti isi chat di Whatsapp," kata Agus kepada wartawan, Selasa (6/10/2020).

Agus menjelaskan, penangkapan ini saat Tim 3 TPP Polres Metro Jakarta Barat sedang melaksanakan Patroli di sekitaran Terminal Bus Kalideres.

"Tersangka dan barang bukti dibawa ke Polsek Kalideres Polres Metro Jakarta Barat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut," tambah Agus.

Barang bukti buku togel yang diamankan TPP dari pelaku judi di Terminal Kalideres. (Dok. Polres Jakarta Barat).
Barang bukti buku togel yang diamankan TPP dari pelaku judi di Terminal Kalideres. (Dok. Polres Jakarta Barat). (Dok. Polres Jakarta Barat)

Guna mempertanggung jawabkan atas perbuatannya pelaku dikenakan pasal 303 KUHP.

Nangis Minta Ampun

Di Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, seorang maling merengek minta ampun usai kepergok warga.

Sambil menangis, Erizal (34) meminta warga tak melaporkan aksinya mencuri pada Senin (5/10/2020) sekira pukul 20.00 WIB di kontrakan tempat Herlan tinggal yang berlokasi di Jalan Haji Bakri.

"Maafin saya pak, maafin saya. Saya minta ampun," rengek Erizal sebagaimana dalam video yang didokumentasikan warga di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (6/10/2020).

Rengekan tersebut beda saat dia dipergoki Herlan ketika berada dalam kontrakannya dan sudah menggasak uang sebanyak Rp 600 ribu yang disimpan dalam lemari.

Kala dipergoki Herlan, Erizal berdalih hendak mencari kontrakan untuk tempat tinggal bersama seorang kawannya karena baru datang dari Karawang, Jawa Barat.

"Saya curiga, lalu saya tanya kalau nyari kontrakan kenapa sampai masuk ke kontrakan saya. Posisi pas saya datang pintu kontrakan sudah terbuka, dan ada sendal di depan," ujar Herlan.

Pencuri yang berhasil diamankan warga, Erlan (34) saat merengek meminta ampun di Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (5/10/2020)
Pencuri yang berhasil diamankan warga, Erlan (34) saat merengek meminta ampun di Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (5/10/2020) (Istimewa)

Lantaran gelagapan menjawab pertanyaan, Herlan lalu meminta Erizal membuka isi tas selempang yang ditenteng pelaku saat beraksi.

Meski awalnya tak menemukan barang bukti, dia makin curiga karena dalam tas Erizal terdapat tiga STNK sepeda motor dan sejumlah kunci rumah.

"Pas saya periksa badannya ternyata di nyembunyiin uang Rp 600 ribu di selipan kaki. Saya cek di lemari uang simpanan saya sudah enggak ada. Posisi lemari juga berantakan," tuturnya.

Herlan pun lalu melaporkan kasus pencurian yang menimpanya ke warga lain, dia sempat diamuk warga yang emosi dengan perbuatannya.

Beruntung pelaku tak sampai luka parah karena emosi warga berhasil diredam, Erizal pun lalu digelandang ke Mapolsek Duren Sawit untuk proses lebih lanjut.

"Pas ditanya polisi akhirnya dia ngaku mencuri, habis itu langsung dibawa ke Polsek (Duren Sawit). Pelaku datang ke sini naik motor Vario, memang ada motor yang diamanin," lanjut Herlan.

Polisi Pastikan Tidak ada Sweeping Buruh Pabrik Tolak Omnibus Law di Jatiuwung Kota Tangerang

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved