Demo Buruh Tolak Omnibus Law
Warga Benarkan Ada Unjuk Rasa Diduga Mahasiswa di Gedung DPR : Pakai Almamater dan Dibubarkan Polisi
Massa aksi diduga mahasiswa berunjuk rasa di sekitaran gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), pada Rabu.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Elga H Putra
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Massa aksi diduga mahasiswa berunjuk rasa di sekitaran gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), pada Rabu (7/10/2020) sore.
Warga setempat, Sadikin (42) mengatakan massa aksi tersebut tampak mengenakan almamater biru gelap.
"Pakai almamater biru gelap. Ramai tadi teriak 'kami mahasiswa, kami mahasiswa," kata Sadikin, saat diwawancarai TribunJakarta.com, Rabu (7/10/2020) malam.
Namun, dia melanjutkan, massa aksi tersebut langsung diimbau mundur oleh aparat keamanan.
"Diminta mundur pakai spiker dari mobil," jelas Sadikin yang sejak pukul 15.00 WIB berada di dekat gedung DPR-MPR.
Sementara itu, pantauan TribunJakarta.com di dekat gedung DPR-MPR RI Pukul 19.30 WIB, suasana arus lalu lintas tampak lancar.
Posko polisi pun didirikan di bawah kolong jembatan JCC, Senayan, Jakarta Pusat.
Sejumlah personel kepolisian masih berada di lokasi.
"Sudah dibubarkan polisi. Saya tidak lihat ada yang ditangkap," tutup Sadikin.
Mobil Polisi Dirusak
Mobil aparat kepolisian dirusak oleh sejumlah orang di kawasan Pejompongan, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (7/10/2020) sore tadi.
Diduga, pelaku perusakan mobil polisi adalah massa yang hendak mengikuti demonstrasi di Gedung DPR.
• Naiki Truk Menuju DPR, 43 Pelajar Digiring Ke Mapolres Metro Jakarta Timur
"Kemungkinan sekitar pukul 16.30 kejadiannya. Ada beberapa massa aksi rusuh, kemudian melempari mobil petugas," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi.