Kejiwaan Ayah yang Bunuh Anak Karena Merasa Ditularkan Corona Diperiksa, Begini Hasil Autopsi Korban
Tega bunuh anaknya berinisial IM (12), kondisi kejiwaan Endro Gunawan (42) diperiksa.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Elga H Putra
"Dari keterangan ayahnya yang berhasil diselamatkan, memang dia yang melakukan dengan menggantung anaknya," ujarnya.
Kapolres Kudus belum bisa memastikan kondisi kejiwaan pelaku yang diduga mengalami stres.
"Nanti setelah berkas semuanya lengkap baru bisa kami simpulkan," ujarnya.
Terungkap oleh istri Hendro
Peristiwa pembunuhan itu pertama kali diketahui oleh istri Endro Gunawan, Mulyati.
Saat itu Mulyati baru saja pulang seusai berpegian.
Betapa terkejutnya Mulyati saat melihat IM kritis di sofa dengan kondisi leher terjerat sarung.
Sementara sang suami Endro juga mengalami hal yang serupa.
• Viral Video Emak-Emak Santai Ambil Sandal di Tengah Kericuhan Demo, Atta Halilintar: Gak Ada Lawan
TONTON JUGA
Oleh warga, IM dan Endro dievakuasi ke RSUD dr Loekmono Hadi, Kudus.
Sayangnya di tengah jalan, pelajar SMP itu tersebut meninggal dunia.
Hasil pemeriksaan medis, di bahu IM ada luka memar dan bekas luka jeratan di leher.
Dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com peristiwa pembunuhan tersebut terjadi karena ketakutan tak berdasar Endro Gunawan.

• Kecewa Lihat Demo Tolak Omnibus Law, Nikita Mirzani: Rusuh lagi. Hancur lagi. Keluar Lagi Anggaran
Endro Gunawan menuding sang putri yang memiliki riwayat penyakit asma menularkannya Covid-19.
Kepada polisi, Endro yang pengangguran tersebut bercerita stres karena merasa terpapar virus corona.