Pulang dari Kroasia, Gelandang Muda Persib Beckham Putra Langsung Jalani TC Timnas U-19 Indonesia

TRIBUNJAKARTA.COM - Gelandang Muda Persib Bandung Beckham Putra Nugraha langsung menjalani pemusatan latihan (TC) virtual Timnas U-19 Indonesia.

Beckham baru saja mengikuti pemusatan latihan bersama pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong di Kroasia.

Beckham pun tetap berupaya menjaga kondisi kebugarannya di tengah penantian sejumlah agenda.

Selain menanti kelanjutan kompetisi Liga 1 2020 bersama Maung Bandung, pemain bernomor punggung 7 ini akan menghadapi dua agenda besar lainnya bersama Tim Nasional, yakni AFC Cup U-20 dan Piala Dunia U-20 .

Adik dari Gian Zola tersebut menjalani virtual home training 5-15 November 2020.

Sedangkan bersama Persib Bandung, ia belum akan mengikuti latihan bersama hingga awal Januari 2021.

Beckham mengaku Beruntung dapat mengikuti pemusatan latihan secara daring bersama timnas.

Program itu membantunya bisa menjaga kebugaran.

"Jadi sekarang lebih memaksimalkan latihan mandiri. Paling jaga kondisi di tempat kebugaran dan jalankan program latihan mandiri," kata Beckham dikutip dari laman resmi klub, Jumat (6/11/2020).

Sebagai pemain profesional, mempertahankan kebugaran adalah hal yang penting. Apalagi, banyak hal yang didapat selama pemusatan latihan bersama pelatih Shin Tae-yong, salah satunya kedisiplinan.

"Di pemusatan latihan, banyak hal didapat, disiplin, mental dan fisik juga. Jadi, sekarang latihan mandiri harus tetap maksimal, jangan sampai kondisi tidak siap saat agenda mau mulai," terangnya.

Maksimalkan Latihan Mandiri

Beckham harus tetap maksimal dalam latihan mandiri. Tak ada latihan bersama bukan alasan untuk bermalas-malasan.

"Jadi sekarang lebih memaksimalkan latihan mandiri. Paling jaga kondisi di tempat kebugaran dan jalankan program latihan mandiri," kata Beckham.

Sebagai pemain profesional menjaga kebugaran adalah hal yang penting. Apalagi, banyak hal yang didapat selama pemusatan latihan bersama pelatih Shin Tae-yong. Salah satunya kedisiplinan. Dia tak mau kondisinya anjlok dan dua agenda besarnya terganggu.