Pamit Jaga Ibu ke Rumah Sakit, 2 Pemuda Ini Ditemukan Tewas Masuk Jurang

TRIBUNJAKARTA.COM - Dua pemuda asal Desa Rai, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT ditemukan tewas di jurang lokasi wisata Watu Benta, Desa Tengku Lese, Kecamatan Rahong Utara.

Kedua pemuda tersebut diketahui masih memiliki hubungan keluarga.

Para korban tersebut bernama Febrianus Rahang (22) dan Andreas Selamat (23).

Sebelumnya, kedua korban sempat dikabarkan hilang sejak empat hari yang lalu.

Menurut informasi yang terhimpun, dua pemuda tersebut ditemukan warga pada Sabtu (7/11/2020).

Kedua korban ditemukan setelah warga melihat satu sepeda motor sudah empat hari terparkir di sekitar lokasi wisata Watu Benta.

Selain itu, ada beberapa sandal ditemukan di sekitar lokasi tersebut.

Kasubag Humas Polres Manggarai, Ipda Bagus Suhartono, menjelaskan, pihaknya mendapat informasi hilangnya 2 pemuda itu dari Babin Desa Baur, Kecamatan Rahong Utara.

Keduanya dikabarkan hilang beberapa hari lalu.

"Saat ini keduanya telah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa," jelas Bagus kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Sabtu.

Bagus mengatakan, informasi sementara dari keluarga, pada Selasa (3/11/2020), dua pemuda tersebut pamit dari rumah ke RSUD Ben Boi Ruteng untuk menjaga ibunda Febrianus yang sedang dirawat.

Untuk pergi ke rumah sakit, keduanya meminjam sepeda motor dari kerabat mereka yang ada di Desa Cumbi, Kecamatan Ruteng.

Bagus menyebut, keluarga sama sekali tidak mencurigai bahwa telah terjadi sesuatu dengan kedua pemuda itu.

"Keluarga heran, dapat informasi dari warga, ada motor Mio parkir di lokasi wisata Watu Benta," ujar Bagus.

"Saat ini, keluarga, pemerintah desa dan aparat tengah mengevakuasi kedua korban."

"Proses evakuasi korban agak susah karena jurang," tambah Bagus.

(Kompas.com/Kontributor Maumere, Nansianus Taris)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Hari Motor Terparkir, 2 Pengendaranya Ternyata Tewas di Jurang Lokasi Wisata "