Antisipasi Virus Corona di Bekasi

Dinkes Lakukan 10 Ribu Tes Swab Masif Bukan Hanya ke Warga Ber-KTP Kota Bekasi

Dinas Kesehatan Kota Bekasi tengah merampungkan tes swab masif sebanyak 10.000 kit sejak 26 Oktober 2020. Tes swab tidak hanya ke warga ber-KTP Bekasi

TribunJakarta/Gerald Leonardo Agustino
Ilustrasi swab test massal. Dinas Kesehatan Kota Bekasi telah lakukan 10 ribu tes swab tidak hanya ke warga ber-KTP Bekasi. 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Dinas Kesehatan Kota Bekasi tengah merampungkan tes swab masif sebanyak 10.000 kit sejak 26 Oktober 2020.

Kegiatan ini tidak hanya diperuntukkan bagi warga ber-KTP Kota Bekasi.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Bekasi Dezy Syukrawati mengatakan kegiatan swab masif masih dilakukan di tiap-tiap puskesmas.

"Yang dilakukan swab masif tidak hanya warga ber-KTP Kota Bekasi, jadi misal ada warga Kota Bekasi positif nah kita tanya dia habis ketemu siapa itu yang kita tracing," kata Dezy, Kamis (12/11/2020).

Dezy menjelaskan, warga non-KTP Kota Bekasi yang ikut dilakukan tes swab masif ini nantinya langsung dikordinasikan ke pemerintah kabupaten/kota tempat ia tinggal jika hasilnya dinyatakan positif.

"Datanya kita seleksi, puskesmas nanti lapor, penanganannya kita serahkan ke Dinkes Kabupaten/kota tempat dia tinggal, kita kan bersurat terus untuk kordinasi," terangnya.

Kontak tracing dalam tes swab masif ini biasanya berasal dari kabupaten/kota yang berbatasan langsung dengan Kota Bekasi.

Beberapa warga luar Kota Bekasi yang terjaring dalam tes swab masif biasanya berasal dari DKI Jakarta, Kabupaten Bekasi, Kota Depok hingga Kabupaten/Kota Bogor.

Baca juga: Tes Swab Usai Liburan ke Luar Kota, Puluhan Warga Cilincing Negatif Covid-19

Baca juga: Tes Swab Usai Liburan ke Luar Kota, Puluhan Warga Cilincing Negatif Covid-19

"Kota Bekasi kan letaknya di tengah, kita seleksi data berdasarkan domisilinya, lalu kita akan komunikasi dengan pemerintah setempat meski kita yang lakukan tracing tetap penangan di sana," tegasnya.

Dezy menambahkan untuk data terakhir yang sudah masuk, dari 10.000 tes swab masif terdapat 819 orang yang dinyatakan positif Covid-19.

Dia tidak menyebutkan secara rinci berapa persentase warga ber-KTP Kota Bekasi yang ikut dalam kontak tracing tes swab masif tersebut.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved