Timnas U19 Indonesia
2 Pemain Dicoret Karena Indisipliner, Timnas U-19 Indonesia Belum Ada Rencana Datangkan Pemain baru
Setelah mencoret 2 pemain karena tindakan indisipliner, PSSI dan tim pelatih timnas U-19 Indonesia belum memiliki rencana mendatangkan pemain baru
"Iya kemarin kedua pemain dikembalikan ke klubnya masing-masing," kata Nova Arianto dikutip dari BolaSport.com.
Baca juga: Kementerian Sosial Buka Kuota Baru Penerima Bansos Tunai
"Karena masalah indispliner tidak melakukan timbangan badan pagi hari, terlambat latihan Senin (23 November 2020) pagi, dan baru kembali hotel jam 3 pagi," ujar Nova.
Telat Bangun
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mencoret dua pemainnya sebelum berangkat ke Kroasia pada Sabtu (29/8/2020).
Dua pemain timnas U-19 Indonesia yang dicoret itu adalah Serdi Ephy Fano (Bhayangkara FC) dan Ahmad Afhridrizal (Vamos Indonesia).
Kedua pemain tersebut dicoret Shin Tae-yong karena indispliner.
Saat dihubungi BolaSport.com, Serdy mengakui kesalahannya yang membuatnya terdepak dari skuad timnas U-19 Indonesia.

Serdy bercerita ketika timnas U-19 Indonesia melakukan latihan pagi di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, ia dan Ahmad Afhridzal masih ketiduran.
Kebetulan Serdy dan Akhmad Afhridzal satu kamar di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Pusat.
"Coach Shin Tae-yong adalah pelatih yang sangat mempentingkan kedisiplinan dan tadi pagi waktu teman-teman lain sudah mau berangkat ke Stadion Madya, saya masih ketiduran," kata Serdy kepada BolaSport.com, Sabtu (29/8/2020).
"Saya dan Rizal terlambat untuk berangkat latihan. Saat teman-teman sudah mulai latihan, saya dan Rizal baru sampai," ucap pemain berposisi stiker tersebut.
Serdy sangat menyesal karena terlambat latihan 10 menit hingga dicoret dari timnas U-19 Indonesia.
Meski begitu, ia tidak menyalahkan Shin Tae-yong.
Baca juga: Belum Pernah Punya Anak, Bebankah Nathalie Holscher Jadi Ibu Sambung 4 Anak Sule? Ini Jawabannya
"Ini benar karena kesalahan saya yang tidak disiplin," kata Serdy.
"Itu sudah keputusan dari pelatih, saya hanya bisa menerima itu," ucap Serdy menambahkan.