Liga 1 2020
Pemain Bhayangkara FC Lakukan Indisipliner di Timnas U-19, Paul Munster Tunjukkan Sikap Aneh
Pelatih Bhayangkara FC Paul Munster menunjukkan sikap aneh pada saat ditanya tentang tindakan indisipliner pemainnya di timnas U-19 Indonesia.
"Jadi dia masih belum mau ngomongin soal pemain, teknis pemain atau gimana. Yang selain itu saja," ucap penerjemah Paul Munster kepada Bolasport.com.

Di sisi lain, Bhayangkara Solo FC sudah memberi sinyal akan bertindak tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan pemainnya saat berlatih bersama pasukan Shin Tae-yong.
COO Bhayangkara Solo FC, Sumardji, akan mencari tahu terlebih dahulu apa yang menjadi permasalahan yang dialami Serdy.
Bhayangkara FC bahkan berencana menggandeng psikiater untuk memantau kondisi psikologis dari Serdy.
"Yang pasti ia (ada tindakan tegas dari Bhayangkara FC)," kata Sumardji kepada BolaSport.com via sambung telepon, Selasa (24/11/2020).
"Tetapi kan, saya akan coba tarik dari apa yang dia lakukan, selama ini kenapa, benang kusutnya ada dimana, itu kan akan coba saya urai dulu," ujar Sumardji.
"Ya memang sepak bola tidak boleh sih namanya tidak disiplin. Nafasnya Bhayangkara FC sebenarnya disiplin," kata Sumardji.

Dicoret Timnas U19
PSSI dan tim pelatih timnas U-19 Indonesia baru saja mengabarkan telah memulangkan dua pemain dari pemusatan latihan atau training camp (TC).
Kedua pemain yang dipulangkan dari TC timnas U-19 Indonesia adalah Serdy Ephy Fano (Bhayangkara FC) dan Mochamad Yudha Febrian (Barito Putera).
Penyebab utama pencoretan dua pemain tersebut dikabarkan karena sang pemain baru pulang ke hotel jam 03.00 WIB.
Tak hanya itu, penyebab lain pencoretan karena pemain tersebut tidak melakukan timbangan pada pagi hari dan terlambat datang ke latihan.
"Dua pemain yakni Serdy dan Yudha telah melakukan tindakan indisipliner yang berat."

"Untuk itu, kami langsung memulangkan mereka," bunyi penggalan pengumuman itu.
Bagi Yudha Febrian, pencoretan ini baru pertama kali dirasakan dari timnas U-19 Indonesia.