Tak Mau Ditertibkan Petugas, Driver Ojol di Bulungan Ancam Bakar Mobil Dishub
Petugas Dinas Perhubungan Kecamatan Kebayoran Baru terlibat adu mulut dengan sejumlah driver ojek online di Jalan Bulungan.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Petugas Dinas Perhubungan Kecamatan Kebayoran Baru terlibat adu mulut dengan sejumlah driver ojek online di Jalan Bulungan, Kramat Pela, Jakarta Selatan, tepatnya di dekat Mal Blok M.
Bentrok itu dipicu saat sejumlah driver ojek online tidak terima ketika pentil ban motornya dicabut oleh petugas lantaran parkir sembarangan di atas trotoar jalan.
Penertiban itu dilakukan usai petugas mendapatkan laporan dari CRM (Cepat Respon Masyarakat) bahwa kawanan ojek online kerapkali parkir di atas trotoar di jalan tersebut.
Buntut dari operasi cabut pentil itu mengakibatkan pengendara ojol itu geram dan malah mendorong petugas.
"Pada saat anggota melaksanakan laporan aduan masyarakat melalui CRM, tiba-tiba ada seorang driver ojol yang melakukan provokasi dan mengintimidasi petugas dishub," ujar Kasudin Perhubungan Jakarta Selatan, Budi Setiawan pada Rabu (2/12/2020).
Pengendara ojol tetap menuntut petugas dishub untuk memompa kembali ban motor mereka.

Saat terjadi cekcok, salah satu petugas di dalam mobil merekam aksi itu sehingga semakin memicu pengendara yang lainnya untuk menyerang petugas di dalam mobil.
"Mereka mengancam petugas dengan kata-kata kasar mau bakar atau merusak kendaraan terios (mobil operasional) karena petugas merekam," tambahnya.
Baca juga: Bayi Meninggal Saat Dibawa Mengemis, Dinsos Kota Bekasi Sebut Kondisi Kejiwaan Sang Ibu Terganggu
Baca juga: Razia Kerumunan di Bulungan Berujung Ricuh, Driver Ojol Intimidasi dan Pukul Petugas Dishub
Bentrok itu akhirnya mereda usai petugas dishub melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
Pihak kepolisian membantu memediasi kedua pihak yang bertikai sampai masalah selesai.