Sisi Lain Metropolitan
Pernah Mengemis dan Jadi Pedagang Asongan, Sugeng Punya Janji Khusus ke Petugas Usai Terjaring Razia
Kapok jadi pengemis, Sugeng (62) warga Klender, Jakarta Timur akui pernah berjanji depan petugas Satpol PP untuk mencari pekerjaan lebih baik.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Wahyu Septiana
Sayangnya, Sugeng menyebut tak ada pekerjaan yang cocok dengan dirinya kala itu.
Kedua mata yang mengalami katarak, membuatnya kesulitan mencari pekerjaan dan akhirnya ia memutuskan menjadi pengemis.
"Saya di situ enggak bisa lihat. Kemudian saya mikir mau kasih apa untuk keluarga. Masih cari nafkah juga kan. Akhirnya kepikiran jadi pengemis," jelasnya.
Hanya diketahui beberapa anak, ia tetap mencari nafkah dengan mengemis dan berharap belas kasih dari orang yang ditemuinya di jalan.
Sekira lima bulan lamanya, ia menjadi pengemis.
"Jadi pengemis enggak lama, sekitar 5 bulan. Itu ada anak yang tahu dan tidak. Karena himpitan ekonomi jadi ya sudah diteruskan saja," jelasnya.
Baca juga: UPDATE Oknum Polisi Peras dan Setubuhi PSK yang Open BO Lewat Aplikasi MiChat Langsung Ditahan
Singkat cerita, Sugeng mulai merasa malu dan menyesal.
Ketika berangkat dari rumah, suara hati dan langkahnya bertolak belakang.
"Udahan enggak ya? Udahan ngga ya?," ujarnya suara hatinya.
Alhasil ia memutuskan untuk berhenti dan menyesali pernah menjadi pengemis.
"Malu dan menyesal pernah menjadi pengemis," ujarnya berulang kali.
"Saya merasa kalau pengemis itu seolah-olah kayak orang malas. Akhirnya pelan-pelan saya kumpulkan uang lebih dulu untuk jualan asongan seperti ini," jelasnya.
Menyesali perbuatannya yang menjadi pengemis, Sugeng berhasil mencari pekerjaan yang lebih baik.
Baca juga: UPDATE Oknum Polisi Peras dan Setubuhi PSK yang Open BO Lewat Aplikasi MiChat Langsung Ditahan
Meski penghasilannya tak menentu, ia mengaku senang dan bahagia.
"Saya lebih bahagia jualan asongan di lampu merah Pangkalan Jati ini. Biarpun sehari cuma Rp 30 ribu sampai Rp 40 ribu, saya enggak terbebani lagi. Sebab jadi pengemis juga sama penghasilannya," jelasnya.