Virus Corona di Indonesia
Mengapa Cuma 181 Juta Penduduk Indonesia yang Terima Vaksin Corona? Ini Penjelasannya
Untuk menyuntikkan vaksin virus corona kepada 181 juta orang, pemerintah membutuhkan sekitar 426 juta dosis.
TRIBUNJAKARTA.COM - Pemerintah menargetkan, program vaksinasi dapat selesai dalam 15 bulan atau dari Januari 2021 hingga Maret 2022.
Rencananya ada 181 juta orang yang menerima vaksin virus corona baru.
Untuk menyuntikkan vaksin virus corona kepada 181 juta orang, pemerintah membutuhkan sekitar 426 juta dosis.
"Masing-masing orang butuh 2 dosis, kami masukan buffer 15% dan memakai asumsi efikasi rate 60%, keluar dengan angka 426 juta dosis yang dibutuhkan vaksinasi ke 181 juta," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Selasa (12/1).
Budi menjelaskan, angka 426 juta dosis vaksin berasal dari jumlah penduduk Indonesia sekitar 269 juta jiwa. Kemudian, penduduk usia di atas 18 tahun ada 188 juta jiwa.
"Dari 188 juta jiwa, kami keluarkan orang-orang yang masuk daftar ekslusi, yaitu ibu hamil, orang dengan komorbit berat, atau sudah pernah terpapar Covid-19 ada sekitar 7 juta orang. Maka, target vaksinnya 181 juta orang," ungkapnya.
4 tahap vaksinasi
Menteri Kesehatan mengatakan, vaksinasi perdana akan menyasar tenaga kesehatan.
Tahap pertama ini menargetkan 1,48 juta tenaga kesehatan yang berlangsung dari Januari hingga Februari 2021.
Setelah tenaga kesehataN, vaksinasi membidik petugas pelayanan publik dan kelompok lanjut usia (lansia).
Raffi Ahmad Dapat Banyak Teror Sebelum Divaksin Covid, Suami Nagita Teguhkan Pendirian: Jangan Takut |
![]() |
---|
Menolak Vaksinasi, Ribka Tjiptaning Malah Dimarahi Sekjen PDI Perjuangan |
![]() |
---|
Pelaku Penjual Surat Keterangan Rapid Test Covid-19 Palsu Mengaku Bersalah dan Malu |
![]() |
---|
Catat Rekor Baru, Kasus Covid-19 di DKI Hari Ini Bertambah 3.476 Orang |
![]() |
---|
Pengamat Sosial UI Soroti Raffi Ahmad Divaksin Covid-19 Bareng Presiden Jokowi |
![]() |
---|