Pusing Gaji Dipotong, AA Jual Surat Keterangan Rapid Test Covid-19 Palsu, Berani Catut Nama Klinik
Sebanyak 15 orang telah membeli surat keterangan rapid test Covid-19 palsu dari AA (31), pelaku yang kini yang telah mendekam di Polres Metro Jakarta
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMAYORAN - Pusing gaji dipotong, AA (31) nekat jadi penjual surat keterangan rapid test Covid-19 palsu.
Sebanyak 15 orang telah menjadi korban dari AA yang kini yang telah mendekam di Polres Metro Jakarta Pusat.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Burhanudin, menduga 15 pembeli surat keterangan palsu ini untuk kepentingan bepergian ke luar kota.
"Kemungkinan seperti itu, ya. Karena yang kita tahu surat keterangan rapid test diperlukan untuk pergi ke luar kota," kata Burhanudin, saat dikonfirmasi, Kamis (14/1/2021).
"Tapi masih kami selidiki lagi mereka membeli ini (surat keterangan rapid palsu) untuk apa," lanjutnya.
Hingga kini, polisi masih mendalami kasus tersebut.
Para pembeli surat keterangan rapid palsu ini, lanjutnya, beberapa diantaranya berada di Jakarta.
"Beberapa ada di Jakarta dan Tangerang. Tapi masih kami pastikan lagi nanti dari kota mana saja," ujar Burhanudin.
Mencatutkan Halomedika
Toyota Thailand Open 2021 Mulai Besok, Rencana Kembalinya Marcus/Kevin Setelah Negatif Covid-19 |
![]() |
---|
Begini Persiapan Jelang Lamaran Vicky Prasetyo dan Kalina Ocktaranny |
![]() |
---|
Farida Pasha Pemeran Mak Lampir Meninggal Dunia: Awalnya Vertigo dan Pneumonia |
![]() |
---|
Ramalan Zodiak, Senin 18 Januari 2021: Capricorn Tahan Emosi, Libra Jangan Dimanfaatkan Orang |
![]() |
---|
Sosok Syekh Ali Jaber yang Jarang Tersorot, Anak Sulung Menyesal Tak Pernah Lakukan Ini Bersama Ayah |
![]() |
---|