Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Tim DVI RS Polri kembali Identifikasi 6 Penumpang Sriwijaya Air, di Antaranya Pramugari
Tim Disaster Victim Identification (DVI) berhasil mengidentifikasi enam jenazah korban Sriwijaya Air SJ-182
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Tim Disaster Victim Identification (DVI) berhasil mengidentifikasi enam jenazah korban Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak pada Kamis (14/1/2021)
Karopenmas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan jumlah keenam korban yang teridentifikasi itu data yang tercatat Tim DVI hingga pukul 17.00 WIB.
"Tim DVI telah melakukan rekonsiliasi (pencocokan) dan berhasil mengidentifikasi sebanyak enam korban," kata Rusdi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (14/1/2021).
Korban yakni Ikhsan Adhan Hakim, Supianto, Mia Tresetyani, dan Yohanes Suherdi yang teridentifikasi lewat pencocokan data sidik jari antemortem dan posmortem.
Lalu Riko dan Pipit Piyono yang teridentifikasi lewat pencocokan data sampel DNA antemortem dari keluarga dengan posmortem dari jenazah.
"Tim telah menerima 134 sampel DNA, ini untuk 59 korban. Jadi memang tim masih menunggu ada 3 korban lagi yang diperlukan sampel DNA dari keluarganya. Ini masih kita tunggu," ujarnya.
Dalam manifes penumpang Sriwijaya Air SJ-182, nama Mia Tresetyani sendiri berada di nomor urut lima atau merupakan kru, dalam hal ini Pramugari.
Namanya persis di bawah Okky Bisma, Pramugara Sriwijaya Air yang siang tadi jenazahnya dimakamkan di TPU Balekambang, Kecamatan Kramat Jati.
Dengan penambahan jumlah korban yang teridentifikasi pada Kamis (14/1), sudah 12 dari total 62 korban Sriwijaya Air SJ-182 yang teridentifikasi.