Amarah Sakka Bunuh Istri Berawal Baca Pesan Eks Pacar Korban Hingga Cerita Pelarian Sang Residivis

TRIBUNJAKARTA.COM - Amarah Kamaluddin alias Sakka (24) kepada istrinya berinisial SE (14) tak terbendung setelah melihat pesan dalam handphone.

Sakka menikam SE dengan badik berkali-kali hingga tewas.

Kasus suami bunuh istri itu terjadi di Lingkungan Talumae, Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, pada Jumat (20/11/2020) pukul 02.00 Wita.

Pasangan yang baru menikah sebulan itu cekcok akibat rasa cemburu Sakka.

Sakka melihat SE berkomunikasi via Facebook Messenger dengan pria yang diduga mantan pacarnya.

Setelah sang istri tewas, Sakka kabur dan menjadi buron selama dua bulan hingga akhirnya polisia meringkusnya di rumah keluarganya di Jl Bulalaong Lestari, Kampung Tanjung Bantu, Kecamatan Pulau Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Rabu (20/1/2021) pukul 00.30 Wita.

Kronologi Kejadian

Kapolres Bone, AKBP Try Handak omengungkapkan kasus ini bermula ketika Sakka diajak oleh temannya untuk membuat acara makan-makan.

Pelaku kemudian menjemput istrinya SE di rumah mertuanya di Jl Sukawati.

Pelaku hendak menjemput istrinya untuk ikut dalam acara makan-makan tersebut.