Pratu Dedi Hamdani Gugur, Tangis Sang Ayah Pecah Saat Mengenang Antar Anak Masuk TNI

Tangis Muhdin (50) pecah saat mendapat kabar anaknya bernama Pratu Dedi Hamdani gugur saat kontak senjata dengan KKB di Kabupaten Intan Jaya, Papua.

KOMPAS.COM/IDHAM KHALID
suasana rumah duka almarhum Pratu Hamdani. Tangis Muhdin (50) pecah saat mendapat kabar anaknya bernama Pratu Dedi Hamdani gugur saat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Intan Jaya, Papua. 

Saat itu, Prada Agus Kurniawan gugur setelah tertembak di punggung. Sebelumnya, kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali berulah di Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada Jumat (22/1/2021) pagi.

KKB menyerang Pos TNI Titigi, Distrik Sugapa, dari lokasi yang lebih tinggi.

Akibat serangan itu, Pratu Roy Vebrianto gugur setelah mengalami luka tembak di dada kanan.

"Ya, Pratu Roy (gugur)," ujar Dandim 1705/Nabire, Letkol Benny Wahyudi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat siang.

KKB Tembang Pratu Roy Vebrianto

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah di Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada Jumat (22/1/2021) pagi.

KKB menyerang Pos TNI Titigi, Distrik Sugapa, dari lokasi yang lebih tinggi. Akibat serangan itu, Pratu Roy Vebrianto gugur setelah mengalami luka tembak di dada kanan.

"Ya, Pratu Roy (gugur)," ujar Dandim 1705/Nabire, Letkol Benny Wahyudi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat siang.

Benny menambahkan, jenazah Pratu Roy Vebrianto sudah dievakuasi ke Mimika menggunakan Helikopter Caracal sekitar pukul 08.30 WIT.

Benny menjelaskan, ini bukan kali pertama Pos TNI Titigi diserang KKB pada Januari 2021. Pada 10 Januari, pos itu juga diserang KKB.

Akibat penyerangan itu, Pratu Agus Kurniawan gugur.

"Ini lokasi yang sama dengan lokasi tewasnya Pratu Agus Kurniawan. Koramil sekarang Siaga, tingkatkan kewaspadaan," kata Benny.

Menurut Benny, KKB pimpinan Sabinus Waker diduga menjadi dalang di balik penyerangan kali ini.

Kelompok itu juga diduga dalang di balik penyerangan pada 10 Januari.
"Mereka menyerang sejak jam 07.00 WIT, ini masih kelompok yang sama (kelompok Sabinus Waker)," kata dia.

Baca juga: Pesan Vanessa Angel Kepada Bibi Agar Pake Daster hingga Kangen Anjing di Rumah

Baca juga: Jasad Muhammad Nur Kholifatul Amin Ditemukan, Kenangan Temani Sang Ibu dan Pamit Terakhir ke Anak

Baca juga: Gara-gara Dendam Pelaku, Tangan Pria di Cianjur Ditebas hingga Putus, Begini Kronologinya

Saat ini, kontak senjata antara KKB dan aparat keamanan di Titigi sudah berhenti.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved