Khusus Tangani Covid-19, RSU Pakulonan Tangsel Pakai Alat Puskesmas Mulai Bulan Februari

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT - Rumah Sakit Umum (RSU) Serpong Utara, yang berlokasi di Kelurahan Pakulonan, Tangerang Selatan (Tangsel) dikhususkan untuk penanganan pasien Covid-19. 

RSU kedua di Tangsel itupun menjadi harapan masyarakat mengingat wabah Covid-19 semakin mengganas menjangkiti masyarakat.

Seperti diketahui, saat ini kapasitas penanganan Covid-19 di rumah sakit di Tangsel sudah hampir penuh.

Sementara, ruang ICU sudah 100% terisi, tidak ada yang tersisa.

Pasien Covid-19 dengan gejala berat harus menunggu atau mencari rujukan ke luar Tangsel. 

Kendati bangunan RSU empat lantai itu sudah rampung, namun belum bisa dioperasikan karena peralatan medisnya belum tersedia. 

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Tangsel, Imbar Umar Gozali, mengatakan, peralatan medis RSU Pakulonan disuplai dari sejumlah puskesmas.

Hal itu karena Pemkot Tangsel belum bisa belanja terkendala pergeseran anggaran.

"Ya karena diutamakan kegiatan perawatan Covid-19, maka tentu alat yang berkaitan Covid-19 ya, rontgen, laboratorium, kemudian tempat tidur, tempat tidur dari puskesmas 40, karena kita belum bisa belanja kan, masi pergeseran anggarannya," ujar Imbar di Kantor Pemkot Tangsel, Jalan Raya Maruga, Ciputat, Rabu (27/1/2021).

Imbar menargetkan RSU Pakulonan baru bisa beroperasi pada Februari 2021.

"Diperkirakan Februari beres," tekannya. 

Selain pengisian alat medis, secara administasi, RSU Pakulonan juga tengah diproses.

"Lagi penyusunan Perwal, karena  kalau selesai Perwal ini kita lapor provinsi untuk ditinjau," ujarnya.

RSU Pakulonan dibangun dengan kapasitas 100 tempat tidur.

Namun, demi segera bisa digunakan untuk penanganan Covid-19, RSU Pakulonan baru dipersiapkan untuk 40 tempat tidur isolasi dan delapan tempat tidur ICU.