GeNose Akan Ada di Stasiun Mulai 5 Februari 2021, Bagaimana Nasib Rapid Test Antigen?

PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) akan menghadirkan layanan GeNose Test di sejumlah stasiun mulai 5 Februari 2021.

Editor: Muji Lestari
(Foto Dokumentasi Humas UGM)
GeNose alat screening Covid-19 akan digunakan di sejumlah stasiun mulai 5 Februari 2021. 

TRIBUNJAKARTA.COM - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) akan menghadirkan layanan GeNose Test di sejumlah stasiun mulai 5 Februari 2021.

GeNose ini akan digunakan sebagai alat untuk screening Covid-19 bagi calon penumpang Kereta Api Jarak Jauh.

EVP Corporate Secretary KAI Dadan Rudiansyah mengatakan, pada 5 Februari 2021, layanan GeNose Test akan tersedia di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta.

"Dengan GeNose C19, calon penumpang akan lebih dimudahkan karena harganya yang terjangkau, serta memiliki akurasi sebesar 93-95 persen," kata Dadan, Minggu (31/1/2021).

Dadan mengatakan, keunggulan produk GeNose C19 dibandingkan dengan rapid test antigen dan swab test/PCR adalah lebih cepat diketahui hasilnya.

GeNose hanya memerlukan waktu selama kurang lebih 3 menit untuk melakukan screening.

Alat Deteksi Covid-19 GeNose Mulai Digunakan Bulan Depan, Segini Biayanya untuk Sekali Tes

Lantas bagaimana nasib rapid test antigen?

Akankah rapid test antigen tergeser oleh GeNose?

Nabis Rapid Test Antigen

Sebelum kehadiran GeNose, pemerintah mewajibkan semua penumpang KA jarak jauh untuk menunjukkan hasil negatif rapid test antigen atau swab test/PCR sebagai syarat melakukan perjalanan.

GeNose Alat yang Bisa Deteksi Covid-19 Hanya Lewat Embusan Napas, Bagaimana Cara Kerjanya?

Kabar Gembira! GeNose Bisa Tracing Covid-19, Biaya Lebih Murah, Ini Bedanya dari Rapid Test Antigen

Rumah Legenda Srimulat Jadi Sarang Ular, Kesaksian Warga Lagi Tidur Lelap Dicium Ular Piton

Dengan kehadiran GeNose Test sebagai screening Covid-19 untuk pelanggan KA Jarak Jauh, apakah screening menggunakan alat tersebut menjadi kewajiban bagi penumpang?

Menjawab pertanyaan itu, VP Public Relations PT KAI Joni Martinus mengatakan, GeNose Test merupakan alternatif pemeriksaan Covid-19 yang akan disediakan oleh KAI di stasiun.

"Sesuai SE 11 Kemenhub tahun 2021, surat negatif Covid-19 untuk naik KA Jarak Jauh pada periode 26 Januari sampai dengan 8 Februari bisa menggunakan dari hasil GeNose Test atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR," kata Joni.

Penampakan alat GeNose C19 yang bisa deteksi Covid-19 hanya lewat embusan napas.
Penampakan alat GeNose C19 yang bisa deteksi Covid-19 hanya lewat embusan napas. ((DOK. KEMENRISTEK))

Ia mengatakan, dengan kehadiran GeNose Test, bukan berarti layanan rapid test antigen yang sudah ada di stasiun menjadi ditiadakan.

"Layanan rapid test antigen di stasiun masih akan tetap ada. Saat ini tersedia di 46 stasiun di pulau Jawa dan Sumatera," kata Joni.

Sekilas Tentang GeNose

GeNose C19 adalah alat screening Covid-19 yang dibuat oleh Universitas Gadjah Mada (UGM), yang meniru cara kerja hidung manusia dengan memanfaatkan sistem penginderaan (larik sensor gas) dan kecerdasan buatan (Artificial intelligence) untuk membedakan pola senyawa yang dideteksi.

GeNose C19 melakukan screening melalui embusan nafas seseorang, untuk mendeteksi keberadaan Covid-19.

Perangkat GeNose yang dikombinasikan dengan software AI, terlatih untuk membedakan sampel napas yang diduga positif Covid-19 atau negatif Covid-19.

Adapun alat GeNose C19 sendiri telah mendapat izin edar dari Kementerian Kesehatan No Kemenkes RI AKD 20401022883.

Alat tersebut juga telah ditetapkan sebagai syarat kesehatan bagi individu yang melakukan perjalanan melalui Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 No 5 Tahun 2021 dan Surat Edaran Kementerian Perhubungan No 11 Tahun 2021.

Pabrik Masker Wajah Ilegal di Bekasi Digerebek, Ini Efek Buruk Akibat Pakai Masker Organik Abal-abal

Aturan Melakukan Perjalanan Menggunakan KA Jarak Jauh

Hal yang perlu diketahui, pelanggan KA jarak jauh yang hendak melakukan perjalanan dengan KA, wajib melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti:

- Memakai masker

- Dalam kondisi sehat (tidak sedang sakit flu, pilek, batuk, diare, demam)

- Suhu badan di bawah 37,3°C

- Memakai pakaian lengan panjang

- Dilarang berbicara saat di kereta

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan mulai 5 Februari 2021 alat deteksi Covid-19 GeNose akan digunakan di stasiun.

(TribunJakarta/Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved